Penemuan Korban Tabrakan Kapal

Seorang Korban Tabrakan Kapal di Perairan Indramayu Ditemukan, 13 Orang Masih Hilang

Penulis: Handhika Rahman
Editor: dedy herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi korban dalam insiden tabrakan kapal di Pelabuhan Eretan Indramayu, Selasa (6/4/2021) malam pukul 23.00 WIB. 

Kejadian mengerikan itu pun tidak bisa dilupakan oleh para korban selamat, sekarang mereka sudah berhasil evakuasi dan kembali ke daratan.

Salah satunya Reyhan (16), saat kejadian ia mengaku sedang tertidur. Tiba-tiba saja seluruh awak kapal berteriak hingga membuatnya terbangun.

Baca juga: Anaknya Jadi Korban Tabrakan Kapal di Indramayu Sebelumnya Melarang Ayahnya Melaut: Saya Nitip Ibu

Baca juga: Seorang Ibu Menangis Sepanjang Malam Saat Tahu Anaknya Jadi Korban Tabrakan Kapal MV Barokah Jaya

"Saya lagi tidur, terus ada yang teriak awas kapal," ujar dia kepada Tribuncirebon.com menirukan suasana saat kejadian, Selasa (6/4/2021) malam.

Seketika, lanjut Reyhan, saat itu tubuhnya sudah terapung-apung di air.

Kapal yang dinaiki pelajar kelas 9 SMP bersama dengan ABK lainnya itu terbaik dan tenggelam.

"Pokonya pas melek udah ada di air, kapalnya udah terbaik. Di dalam kapal waktu itu ada 32 orang," ujarnya.

Hal yang sama diceritakan, Amran (15). Saat kejadian, pelajar kelas 2 SMP itu juga mengaku sedang tertidur dan seketika kejadian mengerikan tersebut terjadi.

"Pas kejadian langsung bangun, posisi sudah ada di air," ujarnya.

Baca juga: Ayah Ini Menangis Tersedu saat Bertemu Kembali Anaknya yang Hilang Setahun Ternyata Jadi Gelandangan

Baca juga: HEBOH Oknum Guru Ngaji Cabuli Muridnya Sendiri, Warga Geram dan Membakar Tempat Ngaji di Garut

Haji Tohir Belum Ditemukan

H Tohir, Bos MV Kapal Nelayan Barokah Jaya menjadi salah satu korban yang masih hilang.

Hingga saat ini, Tim SAR Gabungan masih berusaha mencari para korban, total masih ada 17 ABK yang masih dalam pencarian.

"H Tohir ini bos sekaligus nakhoda, juragan, dan pemilik kapal Barokah Jaya, usianya sekitar 60 tahun warga Desa Eretan Wetan," ujar salah seorang tetangga korban Hendri (50) kepada Tribuncorebon.com di TPI Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Minggu (4/4/2021).

Hendri menyampaikan, hingga saat ini keberadaan H Tohir belum diketahui, ia tidak masuk dalam daftar korban yang sudah berhasil dievakuasi.

Sementara itu, Kasi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Supriono mengatakan, upaya pencarian sampai saat ini masih dilakukan.

Baca juga: 15 ABK MV Barokah Jaya Berhasil Selamat, Kini Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian ABK yang Hilang

Baca juga: Persib Bandung Akan Lawan Runner Up Grup C di Perempat Final Piala Menpora, Tak Bisa Main di Bandung

Ada 5 alut yang diterjunkan, meliputi KN SAR Wisnu, KM Baru Rugem, dan RIB 09 Bandung, KN Gelora Asmara, dan satu unit kapal Syahbandar.

Halaman
1234

Berita Terkini