"Kalau dipulangkan ya di pulangkan kalau seandainya kebijakan untuk dikuburkan di sana, tolong jangan ditakut-takutin masalah finansial," lanjut Asyriqin Syarif Wahadi.
Di tempat terpisah, Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, Juwarih turut menyesalkan adanya permintaan uang tersebut.
"Ini dia (Suniah) sebagai pekerja di sana, orang teroris saja bisa dipulangkan tanpa dipungut biaya," ucapnya.
Dalam hal ini, SBMI akan mencoba mengklarifikasi lebih lanjut kepada KBRI di Mesir soal permintaan uang tersebut.
Jika keluarga meminta bantuan kepada SBMI, disampaikan Juwarih, pihaknya pun akan turut membantu mengupayakan agar jenazah bisa dibawa ke tanah air tanpa dipungut biaya.
"Saya juga belum tahu bahwa ada pihak KBRI meminta uang, jika ada akan kita tindak lanjuti dan kalau keluarga meminta bantuan ke kami, kami akan mendesak pemulangan jenazah," ujar dia.
Baca juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Kamis 21 Januari 2021: Empat Wilayah Potensi Hujan Disertai Petir
Baca juga: Sakit Hati Digugat Rp 3 Miliar oleh 4 Anak Kandungnya, Koswara Sudah Tak Anggap Anak Lagi