Laporan Wartawan Tribun Jabar Seli Andina Miranti
TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut di depan Alun-alun Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Selasa (1/12/2020), bertambah.
Bila sebelumnya diberitakan korban tewas dalam kecelakaan beruntun tersebut berjumlah satu orang, kini korban tewas bertambah menjadi dua orang.
Seorang korban atas nama M Noval meninggal dunia di RSUD Kabupaten Sumedang.
Baca juga: Calon Pengantin Batal Menikah karena Dapat Petunjuk Bukan Jodohnya, Padahal Seminggu Lagi Akad Nikah
Baca juga: Ratusan Orang Labrak Rumah Menko Polhukam Mahfud MD di Madura,Mahfud Tolong Keluar, Jangan Ngumpet
Baca juga: Imbas Kerumunan Massa di Acara Habib Rizieq Shihab, Camat Tanah Abang dan Lurah Dicopot
Baca juga: Oknum PNS Pemkab Garut Ditangkap Polisi Karena Jadi Pemakai Narkoba, Kedapatan Miliki Sabu-sabu
Sementara itu menurut data kepolisian, kronologi tabrakan tersebut bermula dari truk tronton bernomor Z 9355 HB melaju dari arah Bandung menuki Sumedang.
Truk tersebut kehilangan kendali dan menabrak motor honda beat Z 5671 AAG dan Gerobak pedagang.
Tak berhenti sampai situ, truk itu pun kemudian menyambar Angkot trayek Rancakalong- Tanjungsari Z 1956 AC dan menabrak mobil pajero sport D 1597 VCN.
Truk baru berhenti setelah menabrak truk bernomor polisi E 9356 VC dan menyangkut di bangunan ruko di pinggir jalan.
Saat ini kecelakaan tersebut masih dalam penanganan satuan lalu lintas Polres Sumedang dan Polsek Tanjungsari.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Raya Bandung-Sumedang , tepatnya di wilayah Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Selasa (1/12/2020) mengakibatkan satu korban tewas dan tujuh korban lain luka-luka.
Rupanya, salah seorang Anggota DPRD Kabupaten Sumedang turut menjadi korban kecelakaan maut tersebut.
Anggota DPRD Kabupaten Sumedang Fraksi PDI Perjuangan, Rita Rosanam Podesta, turut menjadi korban kecelakaan beruntun tersebut.
Baca juga: Oknum PNS Pemkab Garut Ditangkap Polisi Karena Jadi Pemakai Narkoba, Kedapatan Miliki Sabu-sabu
Baca juga: VIDEO - Polresta Cirebon Distribusikan Beras 11 Ton untuk Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19
Rita nengalami luka ringan serta syok akibat terserempet truk yang kehilangan kendali tersebut.
Pada saat kejadian, Rita sedang menggunakan mobil Pajero Sport bernomor polisi D 1597 VCN dari arah Sumedang menuju Bandung.
Saat melajukan kendaraannya di dekat Alun-alun Tanjungsari, tiba-tiba saja mobil truk menyerempet kendaraan miliknya.
Kecelakaan beruntun tersebut, disebabkan karena dump truk bernomor polisi Z 9355 HB mengalami rem blong dan menabrak beberapa kendaraan yang ada di depannya.
Kecelakaan Beruntun di Tanjungsari Sumedang
Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Raya Bandung-Sumedang, tepatnya di wilayah Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Selasa (1/12/2020).
Pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi Kecelakaan beruntun tersebut.
Menurut data sementara yang diberikan Kasat Lantas Polres Sumedang, AKP Eryda, saat ditemui Tribun Jabar di lokasi kejadian, satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan beruntun tersebut.
Baca juga: 8 Pengedar Narkoba Dibekuk Polres Indramayu Sebulan Terakhir, Kapolres Nyatakan Perangi Narkoba
Baca juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di Depan Alun-alun Tanjungsari Sumedang, Truk Nyangkut di Ruko
"Menurut data sementara, korban jiwa satu orang, korban luka berat dua orang, dan luka ringan satu orang," ujarnya.
Para korban sudah dibawa ke Puskesmas Tanjungsari, sementara korban luka berat telah dirujuk ke RSUD Kabupaten Sumedang.
Sementara itu, menurut data versi kepolisian, kecelakaan beruntun tersebut melibatkan lima kendaraan yang terdiri dari satu truk, satu kendaraan Pajero, satu angkutan kota, dan dua sepeda motor.
Baca juga: Foto-foto Syur Selir Raja Thailand Tersebar Jumlahnya Ribuan, Diduga Berasal dari Ponsel Sang Selir
Dump truk bernomor polisi Z 9355 HB nampak dalam kondisi menabrak ruko di samping Kantor Pos Tanjungsari.
Kondisi bagian depan mobil dump truk nampak rusak parah dan masih tersangkut di dinding ruko.
Sementara itu di badan jalan nampak penuh dengan serpihan-serpihan bagian kendaraan yang berserakan.
Sebagian badan jalan pun telah ditandai garis putih, lokasi korban kecelakaan.
Baca juga: Puji Anies Baswedan, Ariza, & Said Aqil, Moeldoko Minta Tokoh yang Positif Covid19 Terbuka ke Publik
Sementara di depan Alun-alun Tanjungsari, mobil Pajero Sport bernomor polisi D 1597 VCN dan Angkutan kota 08 bernomor polisi z 1966 AC dalam kondisi ringsek di bagian depan.
Diduga Rem Blong
Salah seorang saksi mata, Enco (35), mengatakan, kecelakaan beruntun tersebut terjadi pada pukul 14.45 WIB.
Enco pun menduga truk berukuran besar tersebut nampaknya mengalami rem blong sehingga menabrak beberapa kendaraan di depannya.
"Kayaknya rem blong, posisi kan lagi macet, lagi antre kendaraam, langsung maju nyeruduk beberapa kendaraan, ada motor sama mobil," ujar Enco.
Dump truk tersebut, menuru Enco, melaju dari arah Bandung menuju Sumedang, lalu kehilangan kendali dan menabrak kendaraan di seberangnya dan akhirnya menabrak ruko.
Menurut pantauan Tribun Jabar, setidaknya ada tidak kendaraan di pinggir Jalan Raya Tanjungsari dalam kondisi rusak parah.
Sopir Truk Diamankan
Truk Fuso dengan nomor polisi Z 9335 HB menabrak lima kendaraan di depan Alun-alun Sumedang, Selasa (1/12/2020).
"Betul, truk menabrak lima kendaraan. Sopir truk Deni Susanto sudah diamankan," ucap Direktur Ditlantas Polda Jabar Kombes Eddy Djunaedi via ponselnya.
Beredar rekaman video pascakejadian. Truk tampak seperti menabrak sebuah rumah. Sedangkan kendaraan lain berada di tengah jalan dengan kondisi tidak beraturan serta rusak.
"Sejauh ini ada yang meninggal satu orang. Luka ringan lima orang dan luka berat dua orang," ucap dia.
Adapun dari lima kendaraan yang ditabrak, ada dua sepeda motor, yaknu F 6364 RC dan Z 5671 AAG. Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan.
"Kendaraan lain yang turut ditabrak Pajero hitam D 1597 VCN. Angkot Z 1956 AC dan truk E 9456 VC," ucap Eddy.