Kasus Pembunuhan

Karyawan Cengengesan Setelah Puas Bunuh Bosnya: Senyum Itu Ibadah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi aniaya

"Setelah pada saat pemeriksaan, kami ketahui pelaku ini tidak ada rasa bersalah, penyesalan, setelah melakukan perbuatannya merasa puas."

"Penyidik ingin memastikan kejiwaannya," ungkap Aditya.

Pasalnya, hasil kejiwaan tersangka tersangka akan keluar 14 hari setelah pemeriksaan.

 

Kit Fo sendiri ditemukan tidak bernyawa di tengah jalan Kampung Bayur, RT 03/04, Kota Tangerang, pada Kamis (19/11/2020) malam.

Korban diketahui adalah bos nugget kelontongan di Tangerang.

"Jadi, hubungan korban dengan pelaku ini kenal dekat."

"Pelaku ikut atau bekerja dengan korban sudah 13 tahun atau sejak 2007," kata Kapolsek Jatiuwung, Kompol Aditya Sembiring, Senin (23/11/2020) petang.

Berdasarkan pengakuan NJ, pada awal tahun 2017, korban pernah meminjam motor tersangka keperluan pekerjaan.

Namun, hingga detik ini, belum dikembalikan oleh korban.

Kit Fo berdalih motor yang dipinjamnya kepada pelaku telah hilang dan enggan menggantinya kembali.

"Karena itu, ditagih berkali-kali korban tidak mau ganti. Pelaku kesal, hingga akhirnya merencanakan ini," sambung Aditya.

Baca juga: Curi Jam Tangan Mewah Majikan yang Harganya Nyaris Rp 1 Miliar, ART Ngaku Diperalat Sang Pacar

Akhirnya, pelaku mencari tempat sepi, hingga mengecek langsung tempat yang akan digunakannya mengeksekusi korban.

Pelaku pun memilih Jalan Raya Bayur di RT 03/04 yang dinilainya sepi dan jauh dari keramaian ataupun penerangan.

Hingga akhirnya, pada Kamis malam pekan lalu, pelaku merencanakan pembunuhan terhadap korban dengan dalih minta diantar ke rumah saudara yang berada di Rawa Berem, Periuk, Kota Tangerang.

Sesampainya di lokasi kejadian, pelaku yang digonceng korban langsung mengeluarkan palu dan menikam kepala korban sebanyak 9 kali.

Halaman
123

Berita Terkini