Pasien Covid19 di Majalengka Meninggal

Ada Pasien Positif Covid-19 yang Wafat, Tapi Pasien Corona di Majalengka yang Sembuh Bertambah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Covid-19

Namun, pasien dinyatakan meninggal sekira pukul 13.00 WIB.

Disampaikan Agus, yang bersangkutan kesehariannya berjualan di Bandung.

Pada Sabtu 7 November 2020 menjalani tes swab di Cirebon dan dinyatakan positif.

Kemudian, esoknya menjalani karantina dan perawatan di RS Paru Kuningan karena ada penyakit penyerta bronkhitis.

Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru di Anak Perusahaan PT PLN untuk Lulusan SMA/SMK hingga S1, Daftar di Sini

“Almarhum dimakamkan Rabu malam sekira pukul 19.45 WIB oleh tim,” jelas dia.

Dan terakhir, pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia berasal dari Kecamatan Talaga pada Jumat 13 November 2020 pagi tadi.

Yang bersangkutan mengalami keluhan menyerupai Covid-19 dan memiliki riwayat batuk sejak 6 bulan terakhir.

Dan telah dimakamkan di pemakaman umum desa setempat.

Pemakaman jenazah pasien positif Covid-19 berjalan lancar

Proses pemakaman positif Covid-19 asal Kecamatan Talaga, Kabupaten Majalengka berjalan lancar, Jumat (13/11/2020) siang.

Hal ini setelah pihak keluarga bersangkutan sudah  merelakan melepaskan kepergian anggota keluarganya dan dimakamkan sesuai protokol kesehatan.

Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Majalengka, Agus Permana mengatakan proses pemakaman sendiri dilakukan siang tadi setelah jenazah diambil dari RSUD Majalengka.

Baca juga: Ribuan Relawan Direkrut Jadi Tim Pengubur Jenazah Pasien Covid-19 di Cirebon, Dapat Gaji dari Satgas

Baca juga: Ratusan Pegawai Klaster Industri di BIC Purwakarta Terpapar Covid-19, 3 Perusahaan Ditutup Sementara

Baca juga: Diancam akan Dikepung karena Hina Habib Rizieq Tukang Obat, Rumah Nikita Mirzani Dijaga Polisi

Baca juga: Bilang Nikita Mirzani Perempuan Murahan, Ustad Maaher At Tuwailibi: Saya Hanya Menukil Ucapan Dia

Tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang lengkap dan masyarakat dilarang mendekat.

"Alhamdulilah lancar, kami terapkan sesuai prosedur," ujarnya, Jumat (13/11/2020).

Hanya saja, jelas dia, kendala yang dihadapi ketika memakamkan pasien Covid-19 siang hari, yakni banyaknya masyarakat yang melihat.

Halaman
1234

Berita Terkini