Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Pemkab Cirebon masih melakukan penyelidikan epidemiologi terhadap dua pedagang Pasar Sumber yang dinyatakan positif Covid-19.
Termasuk contact tracking dan contact tracing orang yang telah kontak kerat dengan kedua pedagang tersebut.
Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, mengatakan, hingga kini ada 40 orang yang kontak erat dengan dua pedagang itu.
• Jadwal dan Link Streaming TVRI Belajar dari Rumah, Sabtu 30 Mei 2020: Ada Cerita Sabtu Pagi: Maluku
Menurut dia, mereka terdiri dari keluarga hingga sesama pedagang di pasar tradisional yang berlokasi di Jalan R Dewi Sartika, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, itu.
"Kami menemukan ada 40 orang yang kontak erat dengan pasien dalam 14 hari terakhir," kata Imron Rosyadi kepada Tribuncirebon.com, Jumat (29/5/2020).
Ia mengatakan, 40 orang itu pun diminta melakukan karantina mandiri selama 14 hari di rumahnya masing-masing.
Mereka juga telah diedukasi tentang karantina mandiri, termasuk cara-caranya yang sesuai protokol dari Kemenkes RI dan WHO.
• Pedagang di Pasar Baru Indramayu Keluhkan Penurunan Omzet Akibat Covid-19
"Kondisi mereka juga akan dipantau secara berkala oleh petugas puskesmas," ujar Imron Rosyadi.
Pihaknya mengimbau 40 orang itu mematuhi anjuran-anjuran yang disampaikan petugas selama masa karantina mandiri.
Di antaranya, selalu mengenakan masker, tempat makan dan minum terpisah, kamar tempat tidur terpisah, istirahat yang cukup, rutin mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik dan air mengalir, serta menghindari kontak dengan orang lain.
• INI Skenario Disdik Kota Bandung Jika Kebijakan New Normal Diberlakukan, Sekolah Pakai Sistem Sif
"Jika ada gejala klinis seperti batuk, demam, pilek, sakit tenggorokan, dan sesak napas, segera menghubungi petugas atau layanan kesehatan terdekat," kata Imron Rosyadi.
Dua pedagang Pasar Sumber yang positif Covid-19 dirawat
Dua pedagang di Pasar Sumber di Jalan R Dewi Sartika, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, dinyatakan positif Covid-19.
Saat ini, keduanya tengah menjalani perawatan intensif di ruang isolasi rumah sakit.
Lurah Sumber, Budi Kuswara, mengatakan, kedua pedagang itu dibawa ke rumah sakit sejak Kamis (28/5/2020).