Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin
TRIBUNCIREBON.COM, SOREANG - Ade Agisni (26) ngojek sambil bawa anak demi memenuhi kebutuhan sehari-sehari anaknya. Ade ngojek online sejak tahun lalu pascakeluar dari tempat kerjanya di pabrik.
"Tahun kemarin sudah mulai ngojek tapi sambil kerja di pabrik. Dan mulai fokus ngojek tahun ini setelah keluar dari kerjaan," saat ditemui di kediamannya di Cimaung Kamis (28/11/2019).
Selama ngojek online, Ade kerap narik penumpangnya ke berbagai tempat di wilayah Bandung, baik Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Cimahi dan Bandung Barat.
"Narik biasanya ke Cimahi, kadang ke Lembang, ke Gedung Sate, ke kota. Tapi rata-rata mah kabupaten aja. Kalau bawa anak mah enggak pernah jauh-jauh hanya di wilayah kabupaten," katanya.
Ade mengaku tidak banyak pendapatan yang diperolehnya dari ngojek online. Karena dirinya harus membagi waktu antara ngojek dan mengurus anak semata wayangnya.
"Enggak banyak, tapi alhamdulillah cukuplah buat biaya hidup sehari-hari sama jajan anak mah. Sejauh ini saya merasa nyaman ngojek karena bisa mengatur waktu sendiri buat kerja dan ngurus anak," tuturnya.
Dalam sehari dirinya paling hanya menerima orderan 7 hingga 8 penumpang saja. Ade mengaku pendapatannya dalam sehari tidak lebih dari Rp 100 ribu.
Menurutnya selama dibawa ngojek online, anaknya tidak pernah rewel atau merepotkan dirinya. Malah menurutnya sang anak lebih banyak tidur saat dibawa ngojek.
"Alhamdulillah enggak pernah rewel, penumpang juga enggak pernah protes. Paling kalau berhenti dia minta jajan, minta susu tapi kebanyakan tidur sih selama ngojek," tuturnya.
Terkait berita dirinya yang viral di media sosial, Ade mengaku tidak menyangka dengan pemberitaanya. Ade meminta doanya kepada masyarakat agar anaknya selalu diberikan kesehatan.
Titipi ke Ibu dan Bibinya
Ade mengaku hanya sesekali membawa anaknya yang bernama Agil Putra Agisni 22 bulan ngojek online.
"Saya hanya membawa anak sesekali saja, enggak terlalu sering. Tergantung situasi saja," ujar Ade saat ditemui di kediamannya, di Cimaung, Kamis (28/11/2019).
Hal itu dikarenakan istrinya yang bernama Evi Susilawati (26) telah meninggal pada April lalu. Selama memgojek Ade juga kerap menitipkan anaknya kepada ibu dan bibinya di rumah.
• VIRAL, Driver Ojek Online Bawa Bayi Berumur 22 Bulan, Saat Ditanya Ke Mana Mamanya, Ini Faktanya
• Dua Terduga Teroris di Majalengka Berprofesi Sebagai Driver Taxi Online & Pejual Ayam Potong
• VIDEO Driver Ojol Bawa Paksa Jenazah Bayi, Orang Tua Sang Bayi Tak Mampu Bayar Tagihan Rumah sakit
"Iya istri saya meninggal saat hamil anak kedua saya, usia kandungannya baru tiga minggu. Berdasarkan analisa dokter, istri saya hamil di luar kandungan (hamil anggur)," katanya.
Pascameninggalnya sang istri, Ade dan anaknya saat ini tinggal bersama dengan sang ibu, bernama Mimin Aisyah (67).
Selama ini Mimin berprofesi sebagai dukun beranak yang kerap membantu bidan dalam persalinan anak.
"Jadi biasanya saya titipin anak saya ke ibu atau bibi di rumah, tapi kan ibu juga kadang bekerja mendampingi bidan membantu lahiran. Kadang ibu juga mijit, jadi pergi pagi, pulang siang, jadi saya harus ngurus anak dulu pagi-pagi sampai ibu pulang siang," tuturnya. (*)