9 Kendaraan Terjaring Langgar Kelayakan Saat Operasi Kendaraan oleh Dishub Jabar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dishub Jabar gelar operasi kendaraan umum dan angkutan barang jelang natal

Laporan wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat, melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah kendaraan angkutan umum dan angkutan barang di Terminal Sumber, Jalan Sultan Agung, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Selasa (20/8/2019).

Kepala Seksi Operasi UPTD Pengelolaan Sarana Hubungan Lalu Lintas Angkutan Jalan Wilayah 4 Dishub Jabar, Agus Joni Listiajali, mengatakan pemeriksaan rutin tersebut dilakukan untuk kendaraan yang berangkat dan datang ke Terminal Sumber.

"Kami melakukan operasi gabungan dengan Dishub Kabupaten Cirebon, sehingga tidak hanya angkutan penumpang tetapi angkutan barang yang melintas," kata Agus di Terminal Sumber.

Dari pantauan Tribun Cirebon.com, jumlah kendaraan yang diperiksa oleh Dishub Provinsi Jabar, sebanyak 100 kendaraan, jenis kendaraan di antaranya, angkutan kota (angkot), angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP), angkutan truk pengangkut.

Agus mengatakan, dari hasil pemeriksaan tersebut, sebanyak 9 kendaraan terbukti melakukan pelanggaran, dan sebagian besar dokumen KIR dalam kondisi mati karena tak diperpanjang.

"Pelanggaran lain, lampu mati sebelah, sein tidak berfungsi, dan kami pun beri pembinaan," katanya.

VIDEO Anggota Polres Indramayu Razia Kendaraan Yang Langgar Lalu Lintas dan Belum Bayar Pajak

Kesadaran Berlalu Lintas Kurang, Polres Indramayu Razia Kendaraan Hingga Berencana Buat Tugu Knalpot

VIDEO: Petugas Gabungan Razia Truk Odol di Tol Palikanci Cirebon

Operasi gabungan tersebut, dilakukan secara insidental oleh Dishub Provinsi Jawa Barat, persiapan menjelang Hari Raya Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

Agus mengatakan, menurut keterangan para sopir yang ditertibkan oleh petugas, mengaku mereka tidak memiliki waktu untuk memperpanjang dokumen KIR, karena sebagian besar tengah melakukan kejar setoran kepada pemilik kendaraan.

"Seharusnya menyadari, karena banyak kecelakaan terjadi karena tidak tertib," katanya. (*)

Berita Terkini