Bupati Kuningan Akan Lakukan Mutasi Dalam Waktu Dekat, Ini Alasannya

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai 

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Kekosongan jabatan yang diakibatkan masa bakti habis alias pensiun sebagai ASN (Aparatur Negeri Sipil) terjadi di sejumlah lembaga pemerintah daerah Kuningan. 

"Untuk kekosongan jabatan dan banyak pejabat pensiun, ini alasan pelaksanaan mutasi mendatang," kata Bupati Kuningan H Dian Rachmat Yanuar saat memberikan keterangan kepada wartawan, seusai menghadiri kegiatan di DPRD Kuningan, Kamis (24/7/2025). 

Mengenai jadwal pelaksanaan mutasi ini bisa berlangsung di akhir Juli atau awal Bulan Agustus.

"Soal pelaksanaan ini masih mendekati dan kami sedang membahasnya. Jadi harus hati-hati karena kami ingin menurunkan atau menempatkan penyelengara atau pelayan yang terbaik saat bertugas," katanya. 

Mengenai jumlah pejabat yang terlibat dalam mutasi, kata Bupati, jumlahnya ada sekitar ratusan.

"Mungkin ada seratusan pejabat yang akan dimutasi. Hal ini didominasi pejabat eselon III dan IV akibat banyak pensiun. Diketahui untuk eselon 3B yang pensiun itu ada sekitar 17-an belum lagi eselon 3A itu kurang lebih 19-an," katanya. 

Sementara soal pejabat eselon II, kata Bupati Dian mengklaim tidak menutup kemungkinan dilaksanakan mutasi.

"Sebab dari pelaksanaan mutasi kemarin juga, kita belum menerima kontrak kerja sebagai capaian. Kemudian, pejabat yang mutasi kemarin juga pasti mengikuti kegiatan retreat," katanya. 

Terlepas dengan kegiatan mutasi, Bupati Dian mengklaim dalam pelaksanaan retreat ini akan berlangsung di sekitar wilayah Kuningan. 

"Ya, untuk kegiatan retreat yang melibatkan pejabat Kuningan. Pastinya dilaksanakan masih di Kuningan, untuk tempat bisa di Lambosir (Kaki Gunung Ciremai), terus lokasi wisata alam Bagarurung. Jadi, kegiatan retreat akan berlangsung di lokasi susah sinyal, biar peserta fokus dalam kegiatan tersebut," katanya.

Baca juga: Heboh Bakal Ada Mutasi Pejabat Lagi di Pemkab Kuningan, Bupati Dian Rachmat Yanuar Angkat Bicara