PENAMPAKAN Gedung Bundar Cirebon Disulap Jadi Panggung Bebas Ekspresi, Tanpa Anggaran APBD!

Menariknya, seluruh kegiatan di Gedung Bundar tidak mengandalkan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Semua dijalankan secara swadaya, hasil kolaborasi dan kemandirian komunitas.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bansos Program Keluarga Harapan Cair Minggu Ini, Begini Cara Cek Daftar Penerimanya

“Kami ingin teman-teman komunitas belajar mengelola acara, mengembangkan usaha, sekaligus membangun jejaring."

"Ini juga jadi laboratorium ekonomi kreatif bagi komunitas lokal,” katanya.

Disbudpar pun berencana menjadikan Gedung Bundar sebagai lokasi rutin Festival Purnama, yang akan digelar setiap sore hingga malam mulai Agustus mendatang.

Agus juga berharap ada dukungan dari pemerintah daerah, instansi vertikal, maupun BUMN untuk membantu peningkatan fasilitas. 

Baca juga: Harga Emas Pegadaian Galeri24 Hari Ini di Kuningan Turun Tipis dan UBS Melonjak Jadi Segini

Menurutnya, kawasan ini masih menyimpan potensi besar sebagai destinasi wisata malam hari.

“Kami punya cagar budaya yang belum tertata dengan baik. Kami berharap ada intervensi agar fasilitasnya layak sebagai ruang publik,” ujarnya.

Ia optimistis, dengan pengelolaan yang konsisten, Gedung Bundar bisa menjadi magnet baru wisata malam di Kota Udang.

“Kalau tamu dari luar kota malam-malam bingung mau ke mana, ini bisa jadi pilihan. Harapannya long of stay wisatawan bisa meningkat,” ucap Agus.