Istri Korban Bank Emok Histeris, Suaminya Dibunuh Dengan 48 Tusukan Hingga Digorok Pelaku di Subang

Tangis histeris terjadi saat press release pengungkapan kasus pembunuhan Amsori (37) petugas Bank Emok

Tribun Jabar/Ahya Nurdin
PEMBUNUHAN DI SUBANG - Aida Asiyah, Istri Amsori Korban Pembunuhan di Salamdarma Subang 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin 


TRIBUNCIREBON.COM, SUBANG - Tangis histeris terjadi saat press release pengungkapan kasus pembunuhan Amsori (37) petugas Bank Emok di Aula Patriatama Polres Subang.

Istri Korban Amsori, Aida Asiyah(36) menangis histeris saat mengetahui pembunuh suaminya merupakan orang dekat korban.


Menurut Aida Asiyah, pelaku bernama Suratno(25) tersebut merupakan teman dekat korban dan semua keluarga korban sangat mengenal baik.


"Pelaku sering ke rumah saya, sering ngopi bareng dirumah bahkan sering dibantu soal keuangan juga oleh suami saya," kata Aida Asiyah saat menghadiri Press release pengungkapan di Aula Patriatama, Senin(26/5/2025).

Baca juga: Pengakuan Cepi dan Teleng yang Habisi Nyawa Temannya di Indramayu, Menyesal Usai Jadi Tersangka


Aida mengaku tak menyangka, Suratno tega menghabisi nyawa suaminya dengan keji dan membabi buta di kebun Mangga dekat bendungan Salamdarma, Desa Jatireja, Kecamatan Compreng, Kabupaten Subang.


"Tega banget pelaku ini, padahal sudah saya anggap sebagai adik keluarga sendiri, karena sering main ke rumah, tapi tega menghabisi nyawa suami saya," ucapnya.


Aida menegaskan, dirinya tak percaya kalau motif pelaku menghabisi nyawa suaminya karena sakit hati.


"Suami saya tidak akan mungkin merendahkan dan menghina pelaku, tapi justru sering menasehati pelaku agar tak main judi terus," katanya.


Lanjut Aida, yang paling sedih lagi, pelaku menghabisi nyawa suami saya dengan keji dengan puluhan tusukan.


"Nyawa suami saya melayang di kebun mangga akibat 48 tusukan pisau oleh pelaku yang membabi buta menghujani tubuh suami saya mulai dari perut, punggung hingga menggorok leher suami saya," tandasnya.


"Pelaku sungguh biadab dan tak tahu terima kasih menghabisi nyawa teman sendiri yang sudah banyak membantu pelaku selama ini," ucapnya.

Baca juga: Bursa Transfer Persib: 8 Pemain Segera Hengkang, Satu Sosok Sudah 92 Persen Bakal Gabung


Aida Asiyah bersama keluarga meminta jajaran kepolisian Polres Subang dan Hakim kelak di persidangan bisa menghukum mati pelaku yang sudah menghilangkan nyawa suami saya.


"Saya minta pelaku dihukum mati, karena telah berencana menghilangkan nyawa suami saya dengan keji," pungkasnya(*)

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved