Dana Tak Kunjung Cair, Pelaksanaan PSU Tasikmalaya Terhambat, KPU Jabar Imbau Hal Ini

Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi meminta Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya segera mencairkan dana hibah untuk pelaksanaan PSU

kompas/supriyanto
ILUSTRASI PSU - Proses PSU sendiri terhambat lantaran Pemkab Tasikmalaya tak kunjung mencairkan dana 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi meminta Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya segera mencairkan dana hibah untuk pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU).


Proses PSU sendiri terhambat lantaran Pemkab Tasikmalaya tak kunjung mencairkan dana, sehingga operasional Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) tersendat.


Sumber dana PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya ini, berasal dari dana hibah Provinsi dan Kabupaten.


"Sudah, anggaran Pemprov kan setengah dari biaya pelaksanaan, kalau kita sih sudah ready uangnya," ujar Dedi Mulyadi, Sabtu (12/4/2025). 


Dedi pun meminta agar Pemkab Tasikmalaya segera mencairkan anggaran untuk PSU dalam waktu dekat. 


"Ya, harus dilaksanakan. Jadi bukan teguran atau tidak, itu harus dilaksanakan," katanya. 


Sementara itu, Ketua KPU Jawa Barat, Ahmad Nur Hidayat juga meminta Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya segera mencairkan dana hibahnya agar proses PSU bisa berjalan tanpa adanya hambatan.


"Padahal Gubernur Jawa Barat dan Pemprov Jawa Barat sudah membantu Rp 25 miliar untuk penyelenggaraan PSU Kabupaten Tasikmalaya melalui transfer ke Pemerintah Daerah. Sebelum Hari Raya Idul Fitri, Pemerintah Provinsi sudah menunaikan. Macetnya di Pemda Kabupaten Tasikmalaya," ujar Ahmad.


Ahmad mengaku belum tahu apa alasan atau kendala yang membuat Pemkab Tasikmalaya lamban dalam pencairan dana PSU. 


"Silakan bisa ditanyakan ke Pemda-nya. Semestinya tanggal 8 sudah di transfer sebesar Rp32,1 Miliar dengan rincian Rp25 Miliar dari Pemprov dan Rp7,1 Miliar dari Pemkab," katanya. 

Baca juga: Masjid Raya Al Jabbar Jadi Primadona Saat Libur Lebaran 2025, Dikunjungi 229.097 Orang


Ahmad meminta Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya bisa lebih memperhatikan gelaran PSU ini, sebab pemilihan tinggal sepekan lagi.


"Waktu yang tersisa hanya tinggal 7 hari, lancar atau tidaknya PSU ini kan karena keterlibatan semua pihak dalam menyukseskan, tidak hanya tanggung jawab KPU Kabupaten Tasikmalaya semata, ada tanggung jawab pemerintah daerah juga terutama dukungan anggaran," ucapnya. (Tribun Jabar/Nazmi)
 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved