16 Orang Diamankan Usai Demo Tolak UU TNI Memanas di Cirebon, Kapolres: Mereka Bukan Mahasiswa
Aksi anarkistis terjadi ketika mahasiswa beraudiensi dengan anggota DPRD Kota Cirebon dan Kapolresta di dalam gedung dewan.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Polisi mengamankan 16 orang tidak dikenal (OTK) seusai aksi unjuk rasa menolak Undang-Undang (UU) TNI di depan Gedung DPRD Kota Cirebon, Senin (24/3/2025).
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar menegaskan, bahwa mereka bukan bagian dari mahasiswa yang melakukan aksi.
"Ya jadi tadi, pada saat kita (Polres Cirebon Kota) audiensi dengan adik-adik mahasiswa, semua mahasiswa berada di dalam gedung dewan," ujar Eko saat diwawancarai selepas memimpin pengamanan unjuk rasa tersebut, Senin (24/3/2025).
Namun, di luar gedung, sekelompok orang yang tidak dikenal tiba-tiba melakukan aksi anarkis.
Mereka merusak fasilitas umum, membakar barrier, serta melempar bom molotov.
"Tadi juga adik-adik mahasiswa menyampaikan ke kita minta perlindungan, bahwa itu bukan dari mereka," ucapnya.
Melihat situasi yang semakin memanas, polisi bertindak tegas untuk membubarkan massa yang diduga sebagai penyusup dalam aksi demo tersebut.
"Kita coba untuk pukul mundur, namun tidak ada pengejaran secara masif."
"Melihat anggota polisi maju, mereka mundur ke belakang sehingga ada beberapa yang kita amankan, sebanyak 16 orang," jelas dia.
Para OTK ini ditangkap di sekitar Alun-alun Kejaksan, 500 meter dari lokasi unjuk rasa.
Mereka kemudian dibawa ke Mapolres Cirebon Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Kita antisipasi, karena kita melihat yang dilakukan ini sudah menjurus ke arah anarkis."
"Jangan sampai misinya adik-adik mahasiswa itu ingin menyampaikan aspirasi, ditunggangi atau disusupi oleh orang yang tidak dikenal," katanya.
Aksi demo sebelumnya digelar oleh puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Cirebon Menggugat.
Bunyi Pasal 9 yang Akan Direvisi DPRD Kota Cirebon Imbas Protes Kenaikan PBB 1.000 Persen |
![]() |
---|
Melihat Rumah Jadul Surya, Warga Siliwangi Kota Cirebon yang Kena Dampak Kenaikan PBB 1.000 Persen |
![]() |
---|
Temui Wali Kota Cirebon Effendi Edo, Gubernur Jabar Pastikan PBB Tidak Naik Seribu Persen |
![]() |
---|
Lonjakan PBB di Kota Cirebon Sempat Sentuh 1.000 Persen, DPRD Siap Pangkas Tarif Dasar |
![]() |
---|
Ramai Warga Protes Soal Isu Kenaikan PBB 1.000 Persen, Wali Kota Cirebon Ungkap Fakta Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.