Daftar Instansi yang Hadir Rakor Lintas Sektoral Persiapan Pengamanan Mudik Lebaran di Majalengka

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Jajaran Polres Majalengka menggandeng berbagai pihak untuk membahas persiapan pengamanan arus mudik Lebaran 2025.

Pembahasan itu dilaksanakan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral di Aula Kanya Wasistha Mapolres Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka.

Rakor yang dipimpin Wakapolres Majalengka, Asep Agustoni, tersebut terlihat dihadiri perwakilan Kodim 0617/Majalengka, Subdenpom Majalengka, Dishub, BPBD, Disbudpar, dan instansi terkait lainnya.

Baca juga: Rekor Tertinggi! Harga Emas Antam di Cirebon dan Majalengka Hari Ini Tembus Rp 1,759 Juta

Asep mengatakan, rakor kali ini untuk membahas sinergi antarinstansi dalam pengamanan arus mudik dan balik Lebaran melalui Operasi Ketupat Lodaya 2025 

Menurut dia, operasi tersebut dilaksanakan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang mudik ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran.

"Makanya, dibutuhkan sinergi seluruh instansi dalam menghadapi tantangan pengamanan selama libur Lebaran," kata Asep Agustoni saat ditemui di Mapolres Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Rabu (19/3/2025).

Baca juga: Musik Itu Hidup, Bukan Gangguan!, Charlie Van Houten Protes Kebijakan Pemkot Cirebon, Ada Apa?

Ia mengatakan, persiapan kepolisian bersama TNI dan instansi terkait lainnya untuk memastikan situasi aman dan kondusif, sehingga masyarakat dapat merayakan Lebaran secara tenang.

Pihaknya meyakini, koordinasi yang baik dari seluruh instansi dapat menciptakan situasi yang aman dan nyaman, khususnya bagi seluruh elemen masyarakat Kabupaten Majalengka.

Karenanya, seluruh stakeholder terkait harus memahami peran dan tanggung jawabnya masing-masing untuk memastikan Operasi Ketupat Lodaya 2025 di Majalengka berjalan lancar.

Baca juga: Musik Itu Hidup, Bukan Gangguan!, Charlie Van Houten Protes Kebijakan Pemkot Cirebon, Ada Apa?

Asep menyampaikan, operasi kemanusiaan dalam rangka pengamanan arus mudik dan balik Lebaran tersebut berlangsung selama 17 hari, dari mulai 23 Maret - 8 April 2025.

"Kami berharap, kolaborasi dari seluruh instansi dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh elemen masyarakat Kabupaten Majalengka selama Lebaran," ujar Asep Agustoni.