Viral 2 Kelompok Remaja Putri Duel di Tanggul Sungai Cimanuk Indramayu Hingga Alami Luka Memar

Video yang memperlihatkan dua kelompok remaja putri berkelahi viral di media sosial.

Istimewa
REMAJA BERKELAHI - Video viral dua kelompok remaja putri yang berkelahi di Tanggul Sungai Cimanuk, tepatnya di Makam Buyut Wangsaita Desa Lobener, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu pada Kamis (13/3/2025) 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Video yang memperlihatkan dua kelompok remaja putri berkelahi viral di media sosial.

Perkelahian itu terjadi diduga karena berawal dari saling ejek di Facebook hingga memicu ketegangan di antaranya kedua pihak.

Mereka pun kemudian berkelahi di Tanggul Sungai Cimanuk. Tepatnya di Makam Buyut Wangsaita Desa Lobener, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu pada Kamis (13/3/2025).

Saat dikonfirmasi, Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kapolsek Jatibarang, Kompol Darli membenarkan video yang viral tersebut.

Baca juga: Tindak Lanjuti Temuan Sidak, Satgas Pangan Kabupaten Majalengka Bakal Panggil Distributor Minyakita

“Perkelahian tersebut melibatkan sejumlah remaja perempuan dari Desa Lobener Lor, Kebulen, Teluk Agung, dan Sukasari di Kecamatan Arahan,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Darli menyampaikan, para remaja putri itu juga mengalami luka-luka memar akibat perkelahian itu.

Dalam video itu tampak sejumlah remaja putri saling berduel layaknya tawuran, sebagian lagi menyemangati rekannya.

“Terus gaes, terus gaes, ayooo,” ujar suara salah satu remaja putri dalam video.

Di sisi lain, video perkelahian itu langsung viral di media sosial, petugas pun mencari tahu kebenaran dari video tersebut.

Adapun untuk saat ini, semua remaja putri yang terlibat dalam perkelahian tersebut sudah didamaikan usai mediasi oleh petugas.

Baca juga: Breaking News: Satgas Pangan Majalengka Sidak Minyakita di Sejumlah Pasar Tradisional

“Pada Hari Sabtu 15 Maret 2025 di Balai Desa Sukasari kecamatan Arahan kejadian tersebut telah di mediasi dan selesaikan secara musyawarah mufakat yang hasilnya perdamaian antara kedua belah pihak,” ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved