Sudah 4 Kali Disantroni Maling Dalam 3 Bulan, Ini Cerita DKM Masjid Pusaka Baiturahmah Indramayu

Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Pusaka Baiturahmah di Desa Dermayu Kabupaten Indramayu dibuat geleng-geleng

Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
MASJID DISANTRONI MALING - Pengurus DKM Masjid Pusaka Baiturahmah Desa Dermayu, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu saat menunjukkan tempat maling kotak amal membobol masjid, Rabu (5/3/2025) 

Maling itu mencongkel kunci pintu ruangan marbot hingga berusaha membobol tembok baru yang dibuat pengurus masjid.

Uang kotak amal pun kembali dibawa kabur oleh maling tersebut.

Beruntungnya, aksi maling itu terekam kamera CCTV. Pengurus masjid pun melaporkan kejadian tersebut ke Polres Indramayu.

Baca juga: Uang Rp 4 Juta Dari Kotak Amal Masjid Al-Huda Sukabumi Raib Dicuri, Pembobolan Sudah Terjadi 14 Kali

Selain membuat laporan, pengurus masjid juga mengganti semua gembok dengan gembok alarm anti maling.

“Kabar terbaru alhamdulillah malingnya ketangkap, kotak amal dan barang bukti lainnya juga saat ini ada di Polres,” ujar dia.

Fuad menceritakan, dari beberapa rekaman CCTV, maling itu diketahui memakai topi dan masker saat beraksi sehingga tidak jelas terlihat wajah aslinya.

Namun dari perawakannya, lanjut dia, kemungkinan adalah maling yang sama.

Termasuk kejadian maling kotak amal di masjid-masjid lainnya, disampaikan Fuad, diduga kuat pelakunya masih orang yang sama.

Dugaan itu diperkuat dari informasi yang diterima pihak DKM dari tetangga pelaku, ia dilihat tetangganya kerap berkeluyuran setiap malam dini hari.

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hillal Adi Imawan mengatakan, polisi berhasil menangkap maling kotak amal tersebut pada Senin (3/3/2025) pukul 16.30 WIB.

Yakni seorang pria berinisial M (38), warga Kecamatan Sindang. Pelaku diringkus saat berada di wilayah Kecamatan Sindang.

Tersangka saat ini sudah diamankan ke Mapolres Indramayu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

“Kami juga masih mendalami kemungkinan keterlibatan pelaku dalam kasus pencurian lainnya di wilayah Indramayu,” ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved