Makna Lilin Raksasa Imlek di Vihara Dewi Welas Asih Cirebon, Ada Nama Pemiliknya di Bagian Bawah

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Perayaan Tahun Baru Imlek 2025 di Vihara Dewi Welas Asih, Kota Cirebon, berlangsung meriah dengan berbagai tradisi khas.

Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah ratusan lilin merah berukuran besar yang tersusun rapi di area vihara.

Dilihat Tribun pada Rabu (29/1/2025), lilin-lilin ini bukan sekadar pajangan, tetapi memiliki makna mendalam sebagai simbol penerangan dan harapan.

Setiap lilin telah dinyalakan sejak malam Imlek sebagai ungkapan syukur atas tahun yang telah berlalu dan harapan untuk tahun yang akan datang.

Baca juga: Lilin Raksasa Hingga Warga Menunggu Angpao, Begini Suasana Imlek di Vihara Dewi Welas Asih Cirebon

Suhendra, salah satu pengurus Vihara Dewi Welas Asih menjelaskan bahwa lilin-lilin yang ada di vihara merupakan milik umat yang akan bersembahyang.

Menariknya, di bagian bawah lilin tertera nama pemiliknya.

"Lilin-lilin ini melambangkan penerangan dan harapan."

"Ukurannya bervariasi, mulai dari 20 kati hingga 1.000 kati," ujar Suhendra saat berbincang dengan Tribun, Rabu (29/1/2025).

Harga lilin juga beragam, bergantung ukurannya.

Untuk ukuran terkecil, yaitu 20 kati, dibanderol Rp 450 ribu, sedangkan lilin terbesar berukuran 1.000 kati mencapai Rp 26 juta.

"Lilin terbesar bisa menyala hingga empat hingga lima bulan, tergantung kondisi cuaca, sedangkan lilin terkecil hanya bertahan sekitar empat hingga lima hari," ucapnya.

Suhendra menambahkan bahwa keberadaan lilin dalam perayaan Imlek sudah menjadi tradisi wajib di Vihara Dewi Welas Asih.

Selain sebagai simbol penerangan, lilin merah juga melambangkan kebahagiaan.

Baca juga: Imlek di Cirebon, Ratusan Warga Tumpah Ruah Saksikan Atraksi Barongsai di Mal

"Warnanya memang selalu merah karena bermakna positif, terutama kebahagiaan."