Pilkada Kota Cirebon 2024

Eti-Suhendrik Unggul di Survei Pilkada Cirebon 2024, Gerindra Intensifkan Konsolidasi di Cirebon

Pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Eti Herawati-Suhendrik memperoleh respon positif dalam survei terbaru yang dirilis oleh Lembaga Survei Parameter

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TribunCirebon.com/ Eki Yulianto
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati-Suhendrik saat memberikan pidato saat kegiatan konsolidasi kader pemenangan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Pilkada Kota Cirebon, yang berlangsung di salah satu hotel di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Minggu (13/10/2024).  

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 


TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Eti Herawati-Suhendrik memperoleh respon positif dalam survei terbaru yang dirilis oleh Lembaga Survei Parameter Konsultindo.

Hasil survei menunjukkan paslon ini unggul dengan 49,2 persen dukungan, menjadikannya kandidat terdepan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cirebon 2024.

Anggota DPRD Jawa Barat dari Fraksi Gerindra, Daddy Rohanady menyambut baik hasil survei tersebut.

Ia mengapresiasi kerja keras partai koalisi, relawan, serta Partai Gerindra yang terus solid dalam mendukung pasangan Eti-Suhendrik.

Baca juga: Detik-detik Kebakaran Hebat Hanguskan SMA PGRI Klangenan Cirebon, Diduga Karena Masalah Ini

"Tentu saja, keunggulan ini harus menjadi penyemangat bagi partai koalisi dan relawan untuk bekerja lebih keras lagi, sehingga kita bisa memenangkan Eti Herawati-Suhendrik pada Pilkada Kota Cirebon, 27 November 2024 nanti," ujar Daddy saat kembali dikonfirmasi media, Rabu (16/10/2024).

Dengan waktu tersisa 41 hari menuju hari pemilihan, Daddy menegaskan bahwa Partai Gerindra siap bekerja lebih keras untuk memenangkan paslon nomor urut 2 tersebut.

Sebagai bentuk keseriusan, Daddy menginstruksikan para kader untuk aktif menyosialisasikan 21 program prioritas yang diusung oleh Eti-Suhendrik kepada masyarakat.

Baca juga: Desa Kuwukan Kecamatan Ngombol Purworejo Tercabik Tol Jogja-Cilacap Rp38,47 Triliun

"Dalam acara road show konsolidasi kader di Kota Cirebon kemarin juga mader Gerindra solid untuk memenangkan Eti-Suhendrik."

"Namun, kami tidak boleh terlena dengan angka hasil survei. Konsolidasi partai harus terus dilakukan untuk memastikan langkah nyata di lapangan," ucapnya.

Daddy juga menyampaikan rasa senangnya melihat Ketua DPD Gerindra Jawa Barat, Amir Mahpud, aktif melakukan konsolidasi di berbagai daerah, mulai dari Pangandaran, Kuningan, hingga Kota dan Kabupaten Cirebon, Indramayu, serta Majalengka.

"Saya kembali mengingatkan para kader untuk tidak berpuas diri dengan hasil survei saat ini. Kita harus tetap kerja keras, turun ke lapangan, dan terus keliling," jelas dia.

Baca juga: 3 Lokasi SIM Keliling di Cirebon Hari Ini 17 Oktober 2024, Ada di Permatasari Harjamukti Selatan

Seperti diketahui, Lembaga survei Parameter Konsultindo merilis hasil survei terbaru terkait popularitas dan elektabilitas tiga pasangan calon (paslon) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cirebon.

Survei dilakukan pada 19-23 September 2024 dengan melibatkan 651 responden dari lima kecamatan di Kota Cirebon, 22 kelurahan dan 140 RW.

Margin of error survei sebesar 4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Direktur Parameter Konsultindo, Dr. Agus Aribowo, menyebutkan paslon nomor urut 2, Eti Herawati-Suhendrik, unggul dalam berbagai aspek survei.

Baca juga: Detik-detik Kebakaran Hebat Hanguskan SMA PGRI Klangenan Cirebon, Diduga Karena Masalah Ini

Paslon Eti-Suhendrik tercatat sebagai yang paling populer dengan perolehan 60,1 persen, diikuti Dani Mardani-Fitria Pamungkaswati (20,4 persen) dan Effendi Edo-Siti Farida Rosmawati (18,3 persen)

Sebanyak 1,2 persen responden masih belum memutuskan pilihan.

Dari sisi kesukaan publik, Eti-Suhendrik juga unggul dengan 49,5 persen, disusul Effendi Edo-Siti Farida Rosmawati (23,3 persen) dan Dani Mardani-Fitria Pamungkaswati (20,9 persen).

Sementara, yang belum menentukan sikap sebesar 6,3 persen.

Baca juga: Desa Kuwukan Kecamatan Ngombol Purworejo Tercabik Tol Jogja-Cilacap Rp38,47 Triliun

Jika Pilkada digelar hari ini, 49,2 persen responden memilih Eti-Suhendrik, diikuti Effendi Edo-Siti Farida Rosmawati (23,5 persen) dan Dani Mardani-Fitria Pamungkaswati (21,5 persen).

Adapun 5,8 persen responden belum memutuskan pilihan.

Agus Aribowo, yang akrab disapa Ari menjelaskan, bahwa dominasi Eti-Suhendrik yang memiliki nomor urut dua tak lepas dari investasi suara yang dimiliki keduanya.

"Paslon nomor urut 2 punya keunggulan karena Eti pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota dan aktif turun ke masyarakat."

Baca juga: 3 Lokasi SIM Keliling di Cirebon Hari Ini 17 Oktober 2024, Ada di Permatasari Harjamukti Selatan

"Pengalaman eksekutif ini membuat popularitasnya tinggi," ujar Ari, Sabtu (12/10/2024).

Ari menambahkan, masih ada kemungkinan perubahan dalam sisa waktu satu bulan lebih menuju pemungutan suara.

"Perubahan bisa terjadi, apalagi dengan metode sampling probability."

"Peluang setiap paslon tetap ada, tergantung usaha mereka dalam menarik suara," ucapnya.

Baca juga: Detik-detik Kebakaran Hebat Hanguskan SMA PGRI Klangenan Cirebon, Diduga Karena Masalah Ini

Menanggapi isu money politics, Ari mengungkapkan, bahwa praktik ini mungkin mempengaruhi hasil, namun dampaknya terbatas.

"Kalau money politics dilakukan, hasilnya tidak signifikan. Bisa saja menaikkan suara hingga 8-10 persen, tapi risikonya besar."

Baca juga: 3 Lokasi SIM Keliling di Cirebon Hari Ini 17 Oktober 2024, Ada di Permatasari Harjamukti Selatan

"Jadi, kalau paslon berani gambling, dampaknya harus diperhitungkan matang-matang," jelas dia.

Dengan elektabilitas tinggi, Eti-Suhendrik sementara ini masih unggul dalam persaingan.

Namun, hasil survei menunjukkan masih ada ruang bagi paslon lain untuk mengejar, bergantung strategi kampanye masing-masing. 
 

 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved