Makesta IPNU IPPNU
Cetak Kader Nasionalis Berlandaskan Aswaja, IPNU-IPPNU se-YLPI Buntet Pesantren Gelar Makesta
Masa Kesetiaan Anggota IPNU-IPPNU di Buntet Pesantren Cirebon, Cetak Kader Nasionalis Berlandaskan Aswaja
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Pimpinan Komisariat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) SE-YLPI Buntet Pesantren sukses menyelenggarakan kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) pada Rabu-Kamis, 2-3 Oktober 2024, di Guesthouse YLPI Buntet Pesantren, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.
Kegiatan yang bertujuan mencetak kader nasionalis berlandaskan ajaran Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) ini diikuti oleh 105 peserta yang antusias.
Makesta merupakan jenjang awal kaderisasi IPNU-IPPNU yang bertujuan mengukuhkan peserta sebagai anggota sah dan membentuk kader yang siap mengabdi untuk bangsa dan negara.
Baca juga: Deretan 5 Pemain Arema FC yang Belum Pernah Bermain di 7 Laga Liga 1 2024-2025
Acara ini diisi dengan berbagai materi yang relevan untuk memperkuat jiwa kebangsaan dan wawasan keagamaan peserta.
Beberapa di antaranya adalah materi Ke-NU-an dan Ke-Aswajaan yang disampaikan oleh KH. Luthfi Yusuf, Wakil Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cirebon, serta materi Wawasan Kebangsaan oleh KH. Zidni Ilman dari Pengurus Lembaga Bahtsul Masail PBNU.
Pembina PK IPNU MANU Putra SE-YLPI Buntet Pesantren, Subhan Ainurrofiq, mengungkapkan harapannya terhadap kader-kader IPNU-IPPNU yang telah mengikuti Makesta ini.
Baca juga: Kisah Inspiratif Sucipto, Sukses Berkat Gorengan Keliling Kampung hingga Buka 4 Cabang di Cirebon
"Kami berharap para peserta Makesta dapat menjadi kader-kader hebat yang berguna bagi bangsa dan negara."
"Makesta ini adalah langkah awal bagi mereka untuk berkontribusi nyata di masyarakat," ujar Subhan saat diwawancarai Tribun pada Sabtu (5/10/2024).
Selain itu, materi Studi Gender disampaikan oleh Kang Maimunah Mujahid dari Fatayat NU, serta materi Literasi Digital oleh Kang Akhmad Rofahan, Ketua RTIK Kabupaten Cirebon.
Para peserta juga menerima pembekalan tentang kepemimpinan dan keorganisasian dari Ketua PC IPNU dan IPPNU Kabupaten Cirebon, Wahyu Wibisono dan Ayu Nurul Aghniya.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Thales Lira, Pemain Termahal yang Didatangkan Arema FC Musim Ini
Acara ini ditutup dengan sumpah pelajar dan pembaiatan yang dipimpin oleh Pimpinan Cabang IPNU-IPPNU Kabupaten Cirebon, sebagai penanda bahwa peserta resmi dikukuhkan sebagai anggota IPNU-IPPNU.
"Makesta ini bukan akhir, melainkan jenjang awal kaderisasi."
"Masih ada tahapan-tahapan kaderisasi selanjutnya yang harus diikuti oleh kader IPNU dan IPPNU untuk meningkatkan kompetensi dan kepemimpinan mereka," ucapnya.
Baca juga: Lokasi SIM Keliling di Cirebon Hari Ini 5 Oktober 2024, Ada di Babakan dan Kantor Kecamatan Weru
Makesta ini dihadiri oleh kepala sekolah, pembina IPNU-IPPNU dari berbagai lembaga pendidikan di bawah naungan YLPI Buntet Pesantren, serta pengurus PAC Astanajapura dan PC Kabupaten Cirebon.
Dengan semangat dan antusiasme yang tinggi, kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan generasi muda NU yang siap menghadapi tantangan di era modernisasi.
Olah TKP Pembunuhan Dina Oktaviani di Purwakarta, Polisi Temukan 6 Barang Bukti Baru |
![]() |
---|
Calon Praja IPDN Asal Maluku Utara Meninggal Dunia Saat Diksar, Disebut Alami Henti Jantung |
![]() |
---|
Harga Emas Pegadaian di Jogjakarta dan Solo Hari Ini 10 Oktober 2025 Melonjak Tinggi Jadi Segini |
![]() |
---|
Breaking News, Gempa 7,6, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Tsunami di Sulut dan Papua |
![]() |
---|
Harga Emas Pegadaian di Surabaya dan Semarang Hari Ini 10 Oktober 2025 Melonjak Tinggi Jadi Segini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.