Pilkada Garut 2024

PILKADA GARUT 2024: Hari Ini Mulai Kampanye, Bawaslu Bekali Anggota Soal Potensi Pelanggaran Pidana

Hari pertama kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut 2024 akan resmi dimulai hari ini 25 September 2024. 

TRIBUNJABAR / SIDQI AL GHIFARI
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Garut bekali para anggotanya tentang penanganan pidana pemiludalam Rapat Koordinasi (Rakor) Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) yang diselenggarakan 23-24 September 2024 di Cipanas, Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari


TRIBUNCIREBON.COM, GARUT -  Hari pertama kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut 2024 akan resmi dimulai hari ini, Rabu (25/9/2024). 

Untuk mempersiapkan hal itu Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Garut  membekali para anggotanya terkait potensi pelanggaran pidana selama masa kampanye berlangsung, Selasa (24/9/2024) di kawasan Cipanas, Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

Ketua Bawaslu Garut Ahmad Nurul Syahid mengatakan pihaknya  memberikan pelatihan intensif kepada pengawasa pemilu di tingkat kecamatan.

Baca juga: PILKADA CIREBON 2024, Paslon Luthfi-Dia Kaitkan Nomor 4 dengan Filosofi Pancasila, Ini Alasannya

Hal itu dilakukannya untuk mengidentifikasi dan mencegah terjadinya pelanggaran pidana pemilu. 

"Pelatihan ini meliputi pemahaman tentang aturan-aturan kampanye, larangan, serta sanksi yang akan diterapkan jika terjadi pelanggaran," ujarnya kepada Tribunjabar.id.

Ia menuturkan bahwa potensi pelanggaran seperti politik uang, kampanye hitam, hingga penyalahgunaan fasilitas negara harus diantisipasi secara ketat.

Baca juga: Jadwal SIM Keliling di Cirebon Hari Ini 25 September 2024, Ada di Ramayana Weru dan MPP Sumber

"Di Undang-Undang Pilkada ada beberapa pasal, dari Pasal 177 hingga Pasal 19A, yang mengatur tentang tindak pidana pemilihan, maka ini harus benar-benar dipahami oleh Panwaslu," ungkapnya. 

Ahmad menjelaskan materi yang disampaikan dalam Rakor ini lebih teknis, terutama terkait penanganan pelanggaran dalam pemilihan kepala daerah, termasuk tindak pidana. 

Pihaknya juga mendatangkan narasumber ahli dalam menyampaikan materi-materi tersebut. 

Terkait potensi dugaan kecurangan pemilu,pihaknya juga sudah melakukan pemetaan ada beberapa spot rawan terjadi dugaan pemilu. 

Baca juga: Dikeroyok Bobotoh Usai Laga Big Match, Steward Ambil Langkah Hukum, Kepolisian Kantongi Pelaku

"Seperti kemarin, kasus oknum kepala desa yang mendukung salah satu paslon, ini sudah kota petakan sebelumnya," ujarnya. 

Ahmad berharap Pilkada 2024 berjalan dengan lancar, ia mengimbau kepada seluruh jajarannya agar menjaga stamina dan kesehatan karena di lapangan nanti akan ada tugas berat yang harus dilaksanakan. 

"Mudah-mudahan kita senantiasa sehat dan diberikan kelancaran dalam tugas ini," ungkapnya. 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved