Bantu Pengendara Saat Arus Balik, Polisi Rela Tahan dan Dorong Mobil Mogok di Jalan Menanjak

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBOM.COM, KUNINGAN - Kendaraan memadati jalur wisata di Kuningan saat libur lebaran 2024.

Hal itu juga terlihat di Jalan Lingkar Timur Kuningan.

Di Lingkar Timur ini, petugas kepolisian beberapa kali melakukan evakuasi kendaraan yang mogok dengan cara mendorongnya.

Hal itu dikatakan Kanit Gakkum Polres Kuningan Iptu Sri Martini mewakili Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Sigit Suhartanto saat memberikan keterangan kepada Tribun, Senin (15/4/2024).

Menurutnya, kendaraan yang mogok alias mesin mati itu didominasi pengendara yang hendak bertolak ke luar daerah Kuningan.

"Mereka yang mengalami mesin mati hingga kami dorong, mayoritas arus balik yang akan kembali beraktivitas di berbagai kota lain," kata Sri.

Dua petugas kepolisian membantu para pengendara yang mengalami mati mesin di kawasan tersebut.

"Di lapangan, kami biasa turun dua atau tiga orang anggota untuk membantu kendaraan yang mogok. Dua di antaranya mendorong dan yang satu membawa balok atau barang, yang bisa dibuat ganjal ban," katanya.

Mengenai mesin mati, Sri Martini mengungkap bahwa pengemudi tidak mengetahui kondisi medan yang berada di Jalur Lingkar Timur ini.

Apalagi di simpang empat yang terletak di Desa Karangmangu, Kecamatan Kramatmulya, dengan kondisi jalan terlihat naik.

"Ya, jadi kendaraan yang mengalami mesin mati diduga akibat human error (kagok,red), sebab ini berada di jalan yang agak naik dan sementara, di depan simpang empat yang membuat pengemudi harus memperhatikan rambu lalu lintas," katanya.

Menyinggung soal video menyebar petugas kepolisian membantu pengemudi dorong mobil, Sri Martini mengungkap bahwa benar, video itu polisi di Jalur Lingkar Timur sedang memberikan pelayanan terhadap pengguna jalan dan pengendara lainnya.

"Soal video polisi mendorong mobil, itu benar kami lakukan sebagai pelayanan masyarakat dan pengendara jalan," katanya.

Baca juga: Jalur Wisata Palutungan Kuningan Macet, Jarak 5 Kilometer Harus Ditempuh 1 Jam, Ini Penyebabnya