BPBD Jabar Turut Tangani Longsor yang Terjadi di 3 Titik Wilayah Kota Bandung

BPBD Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Kota Bandung tengah menangani dampak longsor yang terjadi di tiga titik di Kota Bandung

Tribun Jabar/Syarif
Longsor di Jalan Kampung Nyalindung RT 03, RW 09, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Kota Bandung tengah menangani dampak longsor yang terjadi di tiga titik di Kota Bandung, Jumat (12/4/2024).


Pranata Humas BPBD Provinsi Jawa Barat, Hadi Rahmat, mengatakan di Kota Bandung, longsor pertama terjadi di Jalan Bojongkoneng, Gang Neglasari V, Kelurahan Neglasari, Kecamatan Cibeunying Kaler. 


Di sini, yang terdampak adalah akses Jalan Gang Neglasari V dan beresiko terjadi longsor kembali. Kemudian saluran air PDAM yang menuju warga terputus, dan dua rumah terancam.


"Pada bencana di Kelurahan Neglasari, akses jalan sudah ditutup untuk menghindari kirmir ambruk kembali
karna adanya beban berlebih. Kemudian masih perlunya perbaikan saluran air bersih PDAM yang menuju rumah
warga," kata Hadi melalui ponsel, Jumat (12/4/2024).


Kejadian kedua ada di Komplek Griya Asri Pasirwangi RT 04 RW 04, Kelurahan Pasirwangi, Kecamatan Ujungberung.

Di lokasi ini, akses jalan warga terkena longsor. Bencana di lokasi ini sudah ditangani dan jalan kembali bisa dilalui.


Kejadian ketiga ada di Jalan Kampung Nyalindung RT 03, RW 09, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap.

Di lokasi ini, satu ruas jalan warga terkikis longsor dan satu rumah mengalami rusak ringan. Di lokasi, telah dilakukan perbaikan menggunakan karung-karung berisi tanah untuk meminimalisasi longsor susulan.


"BPBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan DPKPB Kota Bandung melakukan assesment ke lokasi kejadian. Berkoordinasi dengan aparat setempat, menghimbau warga yang dekat dengan lokasi kejadian untuk waspada saat hujan turun," katanya.


Pihaknya pun menutup akses jalan yang berpotensi longsor susulan dan mengarahkan warga untuk menggunakan akses jalan lain.


"Di Kelurahan Neglasari akses jalan sudah ditutup, untuk menghindari kirimir ambruk kembali karena adanya beban berlebih. Perlunya perbaikan saluran air bersih PDAM yang menuju rumah warga," katanya.

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved