Mudik Lebaran 2024

Saat Ada One Way di Tol Cipali, Pemudik yang Menuju Cisumdawu Harus Lewati Jalur Arteri Majalengka

Korlantas Polri berencana menerapkan one way dari KM 72 Tol Cipali hingga KM 414 Tol Semarang - Batang.

Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Ilustrasi- Situasi Tol Cipali saat melakukan rekayasa lalulintas one way 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Korlantas Polri berencana menerapkan one way dari KM 72 Tol Cipali hingga KM 414 Tol Semarang - Batang.


Kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Mochammad Ali, mengatakan, one way tersebut rencananya diberlakukan hari ini mulai pukul 14.00 WIB.


"One way ini untuk kendaraan dari arah DKI Jakarta menuju Jawa Tengah," kata Mochammad Ali saat dihubungi melalui pesan singkatnya, Jumat (5/4/2023).

Baca juga: Korlantas Polri Rencanakan Penerapan One Way di Tol Cipali dari KM 72-KM 414 Mulai Pukul 14.00 WIB


Namun, menurut dia, one way itu tidak diberlakukan di Tol Cisumdawu, tetapi para pengendara dari arah Jawa Tengah menuju Bandung tidak dapat melintasi Tol Cipali.


Karenanya, mereka akan dialihkan ke jalur arteri dahulu hingga melintasi wilayah Kadipaten - Cijelag - Tomo kemudian baru bisa memasuki Tol Cisumdawu menuju Bandung melalui GT Ujungjaya.


Pihaknya juga bakal memfokuskan penanganan untuk mengantisipasi dampak one way Tol Cipali di jalur arteri Bandung - Cirebon, khususnya di wilayah Kabupaten Majalengka.


"Fokus kami dalam mengantisipasi dampak one way ada dua titik, yaitu jalur arteri Jatiwangi dan Bundaran Kadipaten yang merupakan perbatasan Majalengka - Sumedang," kata Mochammad Ali.


Ali menyampaikan, jajaran Polres Majalengka juga telah menyiapkan Pos Pengamanan Operasi Ketupat Lodaya 2024 di dua lokasi tersebut.

Baca juga: Keliling Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan, Kapolres Majalengka Imbau Ini ke Personel yang Bertugas


Ia memastikan, para petugas pun telah disiagakan di dua titik itu untuk mengantisipasi dampak one way Tol Cipali di jalur arteri Majalengka.


Selain itu, pihaknya akan mengerahkan anggota untuk menutup gate tol (GT), dan chevron-chevron untuk memastikan kelancaran arus kendaraan apabila one way mulai diterapkan.


"Kami juga akan membersihkan rest area sebelum one way diterapkan, untuk memastikan tidak ada pengendara yang terjebak di rest area," ujar Mochammar Ali.
 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved