Serunya Ngabuburit Sambil Nonton Slalom di Kuningan, Keren, Warga: Seharusnya Pemerintah Mendukung

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Area parkir di Pasar Baru Kuningan menjadi lokasi latihan keterampilan mengemudi alias slalom.

Hal ini mencuri perhatian warga hingga berdatangan ke lokasi setempat, untuk melihat langsung aksi slalom tersebut.

"Adanya keterampilan menyetir mobil dengan cepat di area terbatas, kami sangat terhibur dan lumayan juga untuk mengisi waktu ngabuburit," kata Maman (34), salah seorang warga saat ditemui di lokasi, Selasa (19/3/2023).

Mengetahui adanya keterampilan slalom, dia mengaku sangat mendukung kegiatan tersebut.

Apalagi keterampilan mengemudi seperti itu masuk dalam kategori olahraga otomotif.

"Soal kegiatan para pemuda yang slalom, kami mengacungkan jempol dan seharusnya pemerintah juga mendukung, sebab ini masuk kegiatan olahraga dan ini hampir di tiap daerah lain ada," katanya.

Dukungan ini, kata dia, dengan menyediakan tempat khusus yang terbuka.

Sehingga dalam melaksanakan kegiatannya itu terjadwal dan lebih profesional sebagai wadah pengembangan minat dan bakat generasi muda.

"Sebanarnya, upaya dukungan dari pemerintah cukup sederhana. Ini bisa memberikan ruang terbuka atau semacam tempat luas yang sesuai dengan kebutuhan dunia otomotif seperti slalom ini," katanya.

Aksi yang ditampilkan cukup menegangkan, sejumlah warga terus berdatangan untuk menyaksikan kegiatan slalom tersebut.

Apalagi saat kendaraan roda empat itu berputar dan melintas jalur tersedia dalam latihan tersebut.

"Melihatnya saya senang, semoga bisa mengharumkan Kuningan dengan cabang olahraga seperti slalom ini," katanya.

Ketua Komunitas Slalom Kuningan, Udin didampingi Fajar, mengatakan, kegiatan slalom sebagai bentuk latihan dalam menghadapi even Kejurnas 2024 di Jakarta.

"Iya, kita slalom di area parkir pasar sekedar latihan. Sebab, nanti sehabis lebaran itu ada even kejurnas slalom 2024 di Jakarta," kata Udin.

Baca juga: 3 Tempat Ngabuburit Kekinian di Majalengka, Muda-Mudi Bisa Nunggu Azan Magrib di Sky Walk