Temuan Mayat di Kosan Kuningan

Sosok Pembunuh Waria di Kuningan, Ternyata Penjual Makanan Keliling, Pernah Biayai Hidup Korban

Pembunuhan waria bernama gadis alias Didin (30), yang dilakukan SN (43) warga Kecamatan Darma, Kuningan dipicu kecemburuan pelaku

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Saat sosok yang diduga waria meninggal di kosan, Awirarangan, Kuningan, dievakuasi petugas, Selasa (30/1/2024). 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Pembunuhan waria bernama gadis alias Didin (30), yang dilakukan SN (43) warga Kecamatan Darma, Kuningan dipicu kecemburuan pelaku terhadap korban.

Ssosok pelaku yang tega merampas nyawa korban merupakan penjual makanan keliling.

Pelaku dikenal sangat bertanggungjawab dalam membiayai kebutuhan hajat hidup korban seperti membiayai korban dalam melangsungkan pengobatan dan kebutuhan lainnya.

Dari aksi nekat menghabisi nyawa gadis, pelaku memiliki dasar atas perbuatan dan perlakuan terhadap korban semasa hidup bersama di lingkungan Indekos, yang berada di Kelurahan Awirarangan, Kecamatan Kuningan.

Diketahui sebelumnya, ditemukan surat wasiat dan bukti obat-obatan milik waria meninggal di dalam indekos, ternyata hanya trik kekasih korban gadis alias Didin (30), warga Kecamatan Sindangagung yang meninggal di tangan kekasihnya berinisial SN (43), warga Kecamatan Darma.

Kutipan dalam surat seolah waria mati akibat bunuh diri, ternyata akal - akalan pelaku pembunuhan yang tak lain kekasihnya.

Baca juga: Waria yang Meninggal Dalam Indekos Kuningan Ternyata Dihabisi Kekasihnya, Korban Sempat Cekcok

Berikut kutipan dalam surat yang diketahui sebagai barang bukti saat di lokasi kejadian perkara.

"Yang aku mohon maaf selama ini belum bisa bahagiain kamu asal kamu tau
aku sayang kamu tulus hati
Apapun aku lakuin itu demi kamu
Untuk Ema linda, Mba Yasmin, Mba Siska dan Zahra
Aku mohon maaf udah nyusahin kalian
Kalian teman" terbaik buat aku.

Keterangan lain menyebut, pelaku pembunuhan yang juga kekasih korban, ini sempat memberikan informasi bahwa korban meninggal dan sempat mendampingi korban ke rumah sakit daerah Kuningan, untuk dilakukan pemeriksaan awal, sebelum dibawa ke rumah sakit Bhayangkari Indramayu.

Waria dihabisi kekasihnya

Didin (30) alias gadis merupakan warga Desa Kertayasa, Kecamatan Sindangagung, Kuningan tewas di tangan kekasihnya yang sesama jenis.

Hal itu terjadi saat korban tengah tidur siang (Selasa, 30/1/2024) di Indekos yang terletak di Kelurahan Awirarangan, Kuningan, Rabu (31/1/2024).

"Motif pembunuhan yang dilakukan pelaku berinisial SN, yang warga Kecamatan Darma. Karena, cemburu bahwa korban berhubungan lagi dengan selain pelaku," ungkap Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP I Putu Ika Prabawa, Rabu (31/1/2024).

Kematian waria yang sempat menggemparkan warga Kelurahan Awirarangan, terjadi saat korban tidur siang (Selasa, 30/1/2024).

Baca juga: Surat Wasiat Palsu yang Dibuat Pembunuh Waria di Kuningan, Yang, Maaf Belum Bisa Bahagiain Kamu

"Pelaku nekat menghabisi nyawa korban saat sedang tidur siang, kemudian usai melakukan perbuatan keji. Pelaku melakukan skenario, bahwa korban mati akibat bunuh diri dan ditempat itu terdapat surat wasiat dan beragam obatan yang biasa dikonsumsi korban," ujarnya.

Keberhasilan pengungkapan, AKP I Putu Ika Prabawa mengatakan, karena ada kecurigaan dari jasad korban dan meminta pihak keluarga untuk memberikan izin pengungkapan, melalui pemeriksaan alias autopsi jasad korban.

"Iya, kami lakukan pemeriksaan jasad korban di rumah sakit Bayangkari, dan benar bahwa korban meninggal di jerat oleh kain sebagai alat pelaku berbuat keji," katanya.

Mengenai jenazah korban atas nama Didin (30) warga Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung, yang sebelumnya dibawa ke RS Bhayangkara.

"Kini korban sudah dimakamkan di TPU desa setempat," ungkap kades Kertayasa Arief Amirudin kepada wartawan. (*) 

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved