Berita Viral Acep Purnama Saat Jadi Bupati Kuningan Tahun 2023, dari Kecelakaan Sampai Nikah Siri

Ada sejumlah berita heboh yang melibatkan Acep Purnama saat jadi Bupati Kuningan di tahun 2023.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail
Tribun Cirebon/Ahmad Ripai
Wajah Bupati Kuningan H Acep Purnama yang terlihat pucat setelah mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan maut di Sindang Agung, Kuningan. 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Ada sejumlah berita dan kejadian yang melibatkan sosok H Acep Purnama saat menjadi Bupati Kuningan beberapa waktu lalu.

Sebelum habis jabatan sebagai kepala daerah Acep Purnama kerap menjadi sorotan.

Dalam catatan TribunCirebon.com selama 2023 ini sejumlah berita mengejutkan hingga viral yang melibatkan Acep Purnama.

1. Peristiwa kecelakaan maut di Jalan Raya Sindangagung 3 April 2023

Dalam kejadian itu, pasangan suami istri yang merupakan warga Desa Mekarmukti, Kecamatan Sindangsari, meninggal dunia.

Bupati Kuningan H Acep Purnama mengungkap bagaimana kecelakaan maut yang melibatkan mobil dinasnya, Senin (3/4/2023) kemarin.

Ia mengungkap tidak mengetahui secara pasti bagaimana kejadian kecelakaan maut yang berlangsung di Jalan Sindangagung, Kuningan, tersebut.

Namun, ia merasakan guncangan di dalam mobil hingga kendaraan tersebut berhenti.

"Kami baru sadar mengalami kecelakaan. Nah, saat di lokasi kejadian dan ketika saya turun dari mobil, korban sudah tergeletak dan saya sempat minta bantuan, menelepon ke mana - mana," kata H Acep Purnama di sela takziah ke keluarga korban di Desa Mekarmukti Senin malam.

Melihat korban tergeletak, Acep mengaku ada sahutan warga di lokasi kejadian yang memberitahukan kondisi korban lainnya.

"Selain korban tergelatak dan saya sudah minta tolong ke mana - mana. Ada orang di lokasi, memberitahu bahwa ada korban lain di kolong mobil. Dari situ, saya melihat benar korban tergelatak juga," ucap Acep bercerita kepada orang tua korban kecelakaan maut saat di rumah duka.

Menyinggung soal kejadian kecelakaan maut, Acep mengaku bahwa sekitar pukul 13.48 WIB, itu masih berkomunikasi tentang bantuan alat berat untuk ke lokasi bencana alam.

"Sebelum kejadian, sekitar jam 13.48 menit. Saya sempat komunikasi dan melihat mobil pengangkut alat berat itu berpapasan sedang mobil pengangkut alat berat akan menuju ke lokasi bencana di Kecamatan Ciwaru," ujarnya.

Tidak lama dari waktu tersebut, kata Acep, ia tak sengaja tertidur atau ngalenyap dalam bahasa Sunda.

Hingga kemudian terjadi kejadian kecelakaan maut tersebut.

"Dari antara waktu tadi, saya ngalenyap dan tidur. Ajudan juga sama kayaknya. Nah, mungkin sopir juga ngantuk hingga terjadi peristiwa tersebut," ujarnya.

Kasatlantas Polres Kuningan, AKP Vino Lestari, mengatakan, korban tewas kecelakaan maut suami istri itu bernama Jamaludin dan Ilah, keduanya berusia 39 tahun.

Setelah melakukan pengurusan terhadap pasangan suami istri yang meninggal pukul 22.00 WIB malam H Acep Purnama mendatangi Mapolres Kuningan.

Acep mengaku sangat berduka dan turut menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban sedalam-dalamnya.

"Atas kejadian kecelakaan siang tadi, kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat Kuningan, terutama kepada keluarga korban. Kami sampaikan turut berdukacita sedalam-dalamnya," kata Acep.

2. Beredar surat pernikahan Siri Acep Purnama

Kejadian heboh itu terjadi pada 7 Juni 2023.

Dalam pernyataan itu menyebut identitas Acep Purnama yang melangsungkan nikah siri dengan wanita yang sekarang berdomisili di Desa Cipondok, Kecamatan Kadugede.

Peristiwa itu terjadi pada 2 Agustus 2005.

Hal ini mendapat tanggapan langsung dari H Acep Purnama.

"Ya, surat itu benar saya pernah nikah siri. Memang kenapa?" kata Acep mengawali perbincangan dengan TribunCirebon.com dalam sambungan selulernya, Rabu (8/6/2023).

Ia menerangkan, peristiwa nikah siri itu berlangsung, ketika dalam posisi sendiri alias duda dan terjadi setelah pisah dengan istri sah sebelumnya.

"Waktu nikah siri itu, posisi saya duda. Sudahlah, itu waktu dulu. Kemudian waktu saya belum jadi bupati," ujarnya.

Bupati Acep menegaskan untuk permalasahan itu mohon diluruskan dan memberikan pemahaman kepada lapisan masyarakat.

"Sudahlah pupus saja ya, dan itu terjadi sebelum saya jadi bupati, tolong luruskan, saya waktu masih duda," katanya.

Sementara teramati dalam surat pernyataan nikah siri sebagai berikut.

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda Tangan dibawah ini

Nama : Kiyai Asep

Alamat : Desa Kertawangunan, Kecamatan Sindang Agung, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Dengan ini menerangkan dengan sebenarnya bahwa saya adalah penghulu pada pernikahan Bapak Acep Purnama, SH. Dengan Ny Nani Rohani binti Mukdas pada tanggal 03 Pebruari 2005 bertempat di rumah istrinya bapak Bambang Suela di Desa Kertawangunan, Kecamatan Sindang Agung Kabupaten Kuningan dengan Saksi bapak....dan bapak .... Kabupaten Kuningan yang juga sebagai anggota DPRD Fraksi.

Demikian Surat keterangan ini saya buat dengan sebenarnya dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

Kuningan, 02 Agustus 2005 yang membuat pernyataan.

Baca juga: Komentar Acep Purnama di Akhir Masa Jabatannya Soal Iip Hidajat yang Jadi Penjabat Bupati Kuningan

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved