Orang Tua Pelajar SMP di Garut yang Dibunuh Teman Minta Hukuman Setimpal Buat Pelaku
Tangis dan air mata tumpah di wajah Solihin (50) dan Aisah (44) orang tua Agum Gumilar (13) yang dibunuh temannya sendiri di Garut.
Ia menuturkan, anaknya itu pami bersama dua orang temannya untuk bermain, tapi setelah petang anaknya itu tak kunjung pulang.
"Itu hari Senin tanggal 30 Oktober, dari pengakuan dua temannya itu mereka main ke lapang voli dan ke warung, hanya sebatas itu pengakuan mereka," ungkapnya.
Ia menyebut, warga kampungnya kemudian melakukan pencarian ke berbagai wilayah, saat itu Sungai Cimanuk tidak jadi sasaran pencarian karena kedua teman korban tidak menyebutkan lokasi tersebut.
"Saya hanya fokus ke hutan, ke kebun saat itu, para tetangga juga membantu mencari sampai begadang," ucap Solihin.
Solihin minta pelaku dihukum setimpal atas perbuatannya, ia juga meminta adanya penyelidikan lebih lanjut tentang kematian anaknya.
"Hukum yang setimpal, saya tidak ingin ada pelaku-pelaku lain jika hukumannya ringan, saya takut ada korban lain," ungkapnya.
Bukan Karena Dibully, Ternyata Ini Penyebab Siswa SMAN 6 Garut Nekat Akhiri Hidup |
![]() |
---|
Nekat Ubah Rumah Pribadi Jadi Ladang Ganja, Sekdes di Bungbulang Garut Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Update Kasus Perundungan Pelajar SMP di Pangandaran, Sejumlah Saksi Dipanggil dan Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Butuh Modal Judi Online, Pemuda di Garut Nekat Curi Perhiasan Emas Milik Tetangganya |
![]() |
---|
Kapal Tak Bertuan Ditemukan Karam di Laut Santolo Garut, Keberadaan ABK Tak Diketahui |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.