Menparekraf Sandiaga Uno Ajak Santri di Cirebon Bikin Konten Digital Untuk Buka Peluang Usaha

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno membimbing ribuan santri di Kabupaten Cirebon menuju dunia digital dan ekonomi kreatif.

Bimbingan itu dilakukan Sandiaga Uno terhadap ribuan santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Babakan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Minggu (8/10/2023).

Dihadapan para santri, Sandiaga Uno mengajak agar santri kini harus memproduksi konten digital sebagai cara membuka peluang usaha di era kemajuan teknologi.

Baca juga: Sandiaga Uno Komentar Soal Dampingi Ganjar Pranowo Jadi Cawapres Saat Kunjungi Cirebon

"Itu harapan kita untuk membuka peluang usaha dan menciptakan peluang kerja untuk para santri," ujarnya.

Ia menjelaskan, melalui program Santri Digital Preneur Indonesia, para pelajar yang menimba ilmu di pondok pesantren dilatih untuk beradaptasi dengan dunia digital.

Yang mana selanjutnya, diarahkan pada pembuatan konten-konten berlandaskan akhlakul karimah.

Garis besar dalam program itu, kata Sandi, yaitu memfokuskan pengembangan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan pesantren sehingga mereka mampu berkontribusi terhadap sektor ekonomi kreatif di Indonesia.

"Kita terus memberikan pelatihan dan materi sehingga mereka bisa membesarkan pondok pesantren dan menyiapkan mereka untuk mendunia," ucap politikus PPP itu.

Selain konten digital, ia mengungkapkan, ribuan santri di Cirebon diberikan sejumlah materi pelatihan terkait promosi dan kolaborasi dengan para pelaku UMKM.

Artinya akan ada ekosistem baru yang tercipta dari program tersebut.

Dari kunjungannya ke Cirebon, Sandiaga melihat banyak santri di daerah itu yang memiliki keterampilan dan keahlian untuk terjun ke industri kreatif baik sebagai konten kreator maupun tenaga profesional lainnya.

"Tadi kita lihat ada santri dari Lampung, yang sudah membuat channel dan ternyata memiliki skill yang tinggal dipoles sedikit bisa menjadi Youtuber sukses juga," jelas dia.

Dalam program itu, Sandiaga juga mengatakan, para santri nantinya mengikuti beberapa tahapan sampai akhirnya mereka dapat bersaing di industri kreatif.

"Dari yang terpilih dari sini, akan kita bawa ke tingkat nasional dan akan terpilih lagi, kita bawa ke tingkat internasional."

"Arahnya awarding, tapi yang terpenting juga promoting dan training buat mereka," kata Sandi.

Dalam kunjungannya itu, Sandi ternyata tidak sendiri.

Ia didampingi youtuber papan atas Indonesia, Muhammad Thariq Halilintar.

Di sana, mantan pacar Fuji itu juga memberikan materi atau kisi-kisi menjadi seorang youtuber yang sukses.

Kegiatan itu pun disambut antusias santri.