Dicegat Saat Nebeng Truk, Puluhan Pelajar Tawuran di Bandung Barat Hingga Akhirnya Diamankan Polisi

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG BARAT - Puluhan pelajar SMK tawuran secara brutal di Jalan Raya Cipatat, Desa Citatah, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) hingga akhirnya mereka diamankan polisi, Sabtu (17/9/2023).

Tawuran para pelajar itu sempat meresahkan warga sekitar dan pengendara yang melintas karena mereka baku hantam hingga menyebabkan sejumlah sepeda motor pelajar rusak dan beberapa pelajar babak belur.

Baca juga: Malam Minggu Belasan Pelajar SMP Tersesat di Hutan Cagar Alam Pangandaran, Seorang Siswi Sakit

Kapolsek Cipatat AKP Kusmawan mengatakan, tawuran tersebut bermula saat rombongan pelajar gabungan asal Bekasi, Cileungsi, dan Jonggol pulang dari Kota Bandung dengan menumpangi mobil truk, lalu dicegat oleh pelajar lain di sekitar Citatah.

"Pelajar asal Bekasi itu bermain, jalan-jalan ke Gedung Sate berangkat Jumat, mereka nginep semalam tidur di jalan. Nah, pulangnya dicegat pelajar asal Cipatat, lalu turun dari truk dan terjadilah bentrokan," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar, Minggu (17/9/2023).

Aksi bentrokan tersebut, kata Kusmawan, dipicu karena pelajar asal Cipatat yang saat itu melihat rombongan asal Bekasi yang naik mobil truk dengan jumlah banyak tiba-tiba melakukan pengejaran dengan menggunakan sepeda motor.

"Pelajar itu gabung dan numpang dengan menggunakan beberapa truk. Pemicunya karena tiba-tiba mereka yang melintas ramai-ramai dihadang saja sama pelajar yang ada di situ, kemudian mereka tawuran," kata Kusmawan.

Selain baku hantam hingga sejumlah pelajar babak belur, tawuran itu menyebabkan dua unit sepeda motor milik pelajar asal Cipatat mengalami kerusakan cukup parah karena dirusak oleh rombongan pelajar asal Bekasi.

"Motor yang rusak itu milik pelajar yang nyegat karena dirusak oleh massa (pelajar Bekasi)," ucapnya.

Baca juga: Polisi Sukabumi Amankan Puluhan Pelajar di Nagrak, Sebilah Golok Disita

Ia mengatakan, aksi tawuran pelajar tersebut langsung dilerai warga setempat dan diamankan petugas yang sedang patroli, kemudian mereka digelandang ke Mapolsek Cipatat untuk dilakukan pemerikasaan lebih lanjut.

"Total ada 82 pelajar dari empat sekolah yaitu Bekasi, Cileungsi, Jonggol, dan Cipatat yang kami amankan. Lalu motor yang rusak juga kami amankan di polsek," ujar Kusmawan.

Setelah mereka diamankan, kata dia, pihaknya langsung memanggil orangtua dan pihak sekolah masing-masing pelajar tersebut serta memberikan pembinaan agar mereka tidak kembali melakukan perbuatan yang sama.

"Sekarang semua pelajar sudah kita kembalikan karena dari pihak sekolah datang dan orangtuanya menjemput," ucapnya.

Baca juga: Polisi Sisir Jalur Karangampel-Jatibarang Indramayu, Buru Remaja Diduga Geng Motor yang Teror Warga