Jasa Sumur Bor di Cirebon Laris Manis Saat Kemarau Panjang, Sehari Bisa Dapat Dua Panggilan

Pembuat sumur bor di Cirebon laris manis di saat musim kemarau panjang ini.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Pembuat Sumur Bor, Jejen (40), saat sedang mendapatkan orderan pengeboran di wilayah desa Karangwangi, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon. 

Menurut Jejen, jumlah tukang bor sumur yang sedikit juga membuatnya panen pesanan di musim kemarau.

Berbeda dengan pembuatan sumur di lahan pertanian, ongkos jasa di rumah tangga bergantung dari tingkat kesulitan yang dilihat dari kedalaman tanah.

"Sekali ngebor kalau tanahnya bagus mah bisa 3-4 jam, tapi kalau kurang bisa sampai 8 jam."

"Kalau pakai alat manual, kemampuan ngebornya 14 meter, itu sudah bagus keluar airnya."

"Tapi itu kembali lagi bergantung tekstur tanahnya, kalau tanahnya bagus 10 meter juga sudah bagus," jelas dia.

Munadi (55), warga Desa Karangwangi, Kecamatan Depok terpaksa meminta jasa pembuatan sumur bor, karena selama musim kemarau untuk keperluan minum, mandi dan lainnya ia terpaksa membeli air bersih.

“Satu jeriken air dibeli harganya Rp 3.500. Saya sehari bisa ngabisin 10 liter air bersih, jadi boros."

"Jadi lebih baik membuat sumur bor di rumah saja,” kata Munadi.

Baca juga: Warga Cirebon 3 Bulan Kesulitan Air Bersih, Terpaksa Ambil Air di Sumur dan Beli Air Galon

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved