Kebakaran Gedung MTs
Sedih! Sejumlah Siswa Lihat Kondisi Ruangan MTs Hidayatul Mubtabiin yang Ludes Terbakar
Sejumlah siswa tampak memandangi bangunan MTs Hidayatul Mubtabiin yang hangus terbakar, Minggu (13/8/2023).
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Sejumlah siswa tampak memandangi bangunan MTs Hidayatul Mubtabiin yang hangus terbakar, Minggu (13/8/2023).
Sekolah yang berada di perbatasan Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Cirebon itu dilalap si jago merah sekitar pukul 10.30 WIB tadi dan baru padam sekitar pukul 12.00 WIB.
Tiga ruangan pun ludes terbakar meliputi ruang kepala sekolah, ruang guru, serta ruang laboratorium komputer.
Baca juga: Detik-detik MTs di Perbatasan Cirebon-Indramayu Kebakaran: Anak-anak Teriak Ada Asap

Pantauan Tribuncirebon.com, sejumlah siswa itu tampak ikut melihat kondisi bangunan yang kini sudah menjadi puing-puing dan rata dengan tanah tersebut.
Di sisi lain, ada sejumlah petugas sekolah yang tampak membersihkan sekaligus mencoba mencari barang yang masih bisa diselamatkan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Gedung MTs di Perbatasan Cirebon-Indramayu Terbakar, Empat Unit Damkar Turun
Beruntung, kejadian kebakaran ini terjadi di hari libur sehingga tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.
"Untungnya terjadi hari Minggu jadi tidak ada korban," ujar salah seorang guru, Ridho kepada Tribuncirebon.com di MTs Hidayatul Mubtabiin yang berlokasi di Desa Guwa Lor, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon.
Ridho menyampaikan, meski mengalami kebakaran, aktivitas belajar mengajar para siswa tetap akan berjalan sebagai mestinya.

Mengingat, ruangan yang terbakar hanya ruang kepala sekolah, ruang guru, dan laboratorium komputer.
Sementara ruang kelas, kata Ridho kondisinya aman. Api diketahui tidak sampai merambat ke ruang kelas lainnya.
Ridho mengatakan, ada sekitar 80 anak yang menempuh pendidikan di MTs tempat mengajarnya tersebut.
Adapun untuk penyebab api, diketahui secara pasti. Namun, diduga kuat, api berasal dari konsleting arus listrik.
"Untuk sumber api kita juga tidak tahu pastinya dari mana," ujar dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.