Jalur Pendakian Gunung Gede-Pangrango Ditutup Selama Enam Hari

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi. 

TRIBUNCIREBON.COM, CIANJUR - Balai Besar Tanam Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGP) menutup menutup jalur pendakian selama enam hari.   

Penutupan tersebut diberlakukan sebagai antisipasi terjadinya cuaca buruk di wilayah Gunung Gede Pangrango. 

Kepala Balai TNGGP Sapto Aji Prabowong mengungkapkan, penutupan jalur pendaikan tersebut mulai diberlakukan pada Minggu (13/8/2023) hingga Jumat (18/8/2023). 

"Penutupan yang berlaku selama enam hari tersebut karena mencermati adanya cuaca buruk di wilayah Gunung Gede Panggrango," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (7/8/2023). 

Selain itu lanjut dia, penutupan jalur pendakian tersebut mengantisipasi membludaknya pendakian ke puncak Gede Pangrango. 

"Setiap tanggal 17 Agustus jalur pendakian memang rutin ditutup, karena antusiame pendaki cukup banyak. Sehingga mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan maka jalur pendakian ditutup," kata dia. 

Ia mengatakan, berdasarkan hasil rapar bersama volunter dan beberapa pihak terkait lainya penutupan dilakukan selama enam hari. 

"Kami juga meminta para calon pendaki untuk mematuhinya, dan tidak coba-coba menggunakan jalur ilegal. Antisipasi hal tersebut sejumlah personil gabungan diturunkan antisipasi hal tersebut," kata dia. 

Ia mengimbau calon pendaki yang sudah memboking   diwaktu tersebut agar menjadwalkan ulang atau dapat menghubungi pelayanan call center Balai TNGGP.