Jawa Barat Bakal Punya Gubernur Baru Bulan Ini, Siapa Penjabat yang Gantikan Ridwan Kamil?

Siapa penjabat yang ditunjuk untuk mengisi kekosongan jabatan Gubernur Jawa Barat? Hal ini dapat diketahui di bulan Agustus.

Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, saat ditemui usai Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-654 Kota Cirebon di Griya Sawala DPRD Kota Cirebon, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Rabu (19/7/2023). 

TRIBUNCIREBON.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, mengatakan keputusan mengenai siapa-siapa saja yang akan mengisi posisi penjabat (Pj) Gubernur akan diputuskan pada bulan ini.

Tito menyebut ada 170 kepala daerah yang masa jabatannya akan berakhir tahun ini. Jumlah itu terdiri dari 17 gubernur dan 153 wali kota dan bupati.

"Tapi kemungkinan besar bulan Agustus pertengahan atau akhir untuk menentukan yang di bulan September," kata Tito Karnavian di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (31/7/2023).

Tito mengatakan pemerintah sudah melakukan penjaringan untuk posisi penjabat kepala daerah yang akan berakhir pada September 2023.

"Kami sudah melakukan penjaringan. Kalau gubernur itu kan hanya di daerah cuma satu saja yang memenuhi syaratnya, pejabat pimpinan tinggi madya, eselon 1 berarti struktural itu sekda," kata Tito.

Selain dari Sekda, Tito mengatakan pihaknya juga menjaring dari semua jabatan eselon 1 struktural di kementerian dan lembaga pemerintah.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengaku telah mengantongi nama-nama calon Pj Gubernur, termasuk Pj Gubernur Jawa Barat pengganti Ridwan Kamil yang akan habis masa jabatannya pada 5 September 2023.

"Ya satu-dua (nama) ada lah," kata Jokowi usai peresmian tol Cisumdawu di Sumedang, Jawa Barat, Selasa, (11/7/2023).

Meski demikian, Presiden mengaku belum memutuskan siapa yang akan mengisi Pj Gubernur Jawa Barat.

Pasalnya, masa jabatan Gubernur Jabar definitif sekarang ini baru akan berakhir September mendatang.

"Belum lama, wong masih lama. Masih lama. Ini bulan apa? kan masih lama," katanya.

"Masih dua bulan, masih September kan, Jawa Barat masih September, Jateng, Bali, Sumatera Utara masih September. Nama nama sudah mulai (disiapkan)," kata Jokowi.

Jokowi mengatakan proses penentuan Pj Gubernur di Jawa Barat dan juga daerah lainnya akan melalui proses seleksi oleh tim penilai akhir.

Presiden juga ikut dalam tim penilai akhir tersebut.

"Ada proses seleksi, tim penilai akhir nanti saya ikut," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved