Kebakaran Sekolah di Majalengka
BREAKING NEWS: Kondisi Terkini SMPN 1 Jatitujuh Majalengka Usai Terbakar, Puing-puing Berserakan
Begini kondisi terkini Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Jatitujuh Majalengka usai terbakar
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Begini kondisi terkini Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Jatitujuh Majalengka usai terbakar, Jumat (28/7/2023).
Diketahui, peristiwa kebakaran melanda SMPN 1 Jatitujuh Majalengka pada Kamis (27/7/2023) malam.
Akibat peristiwa itu, sebuah gudang dan dua ruang kelas ludes terbakar.
Pantauan Tribun di lokasi, puing-puing bekas barang terbakar masih berserakan di sekitar lokasi.
Baca juga: SMPN 1 Jatitujuh Majalengka Terbakar, Gudang dan Dua Ruang Kelas Dilalap Si Jago Merah
Dua ruang kelas yang dikabarkan terbakar, kondisinya saat ini hangus.
Genteng sebagai penutup atap bangunan tersebut juga kini sudah bolong melompong.
Aroma sisa kayu terbakar juga masih dapat tercium dari depan ruangan tersebut.
Sejumlah meja dan kursi kelas yang dikabarkan turut terbakar juga kini terlihat tinggal bara api.
Di lokasi juga belum terlihat adanya garis polisi sebagai penanda tidak boleh dilewati usai terjadinya sebuah peristiwa.
Kepala SMPN 1 Jatitujuh Majalengka, Dedi mengatakan, dua ruang kelas yang diketahui terbakar itu sehari-harinya digunakan oleh kelas 7a dan 7b. Ada sebanyak 64 siswa dari dua kelas tersebut.
"Siswa pada hari ini tetap belajar seperti biasa," ujar Dedi saat ditemui di lokasi, Jumat (28/7/2023).

Disampaikan, bahwa perangkat mebeler untuk kegiatan belajar mengajar di dua ruang kelas tersebut keseluruhannya terbakar.
Baca juga: Dua Ekor Sapi Hangus Terpanggang di Majalengka, Akibat Kebakaran Kandang Dini Hari Tadi
Kendati demikian, pihaknya kini belum mengetahui jumlah kerugian material akibat peristiwa itu.
"Di dalam kelas itu ada mebeler siswa, dari meja, kursi, papan tulis dan lain-lain."
"Kalau kerugian sampai saat ini kita belum bisa menaksir, karena kita juga tidak ahli untuk menghitung seperti itu," ucapnya.

Di sisi lain, pihak sekolah juga baru akan melaporkan secara resmi peristiwa yang dialaminya semalam.
Meskipun, pihak kepolisian juga sudah turun langsung saat kebakaran terjadi mulai sekitar pukul 19.00 WIB, semalam.
"Penyebab sampai pagi ini kami belum bisa menyampaikan karena kami awam, yang jelas api berasal dari bawah, tahu-tahu ada api gitu."
"Mungkin nanti pihak forensik yang tahu setelah diselidiki."
"Kami juga baru akan melapor secara resmi ke pihak kepolisian, meski semalam pihak kepolisian sudah turun langsung ikut membantu memadamkan api."
"Mungkin, nanti setelah melapor, kepolisian akan menyelidiki sehingga mengetahui penyebab kebakaran," jelas dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.