Nasib Bintara Angkatan Laut yang Senggol Rombongan Pesepeda Pakai Motor, Ini Kata Panglima TNI

Ini kata Panglima TNI soal bintara TNI AL yang menyenggol rombongan pesepeda pakai motor di Jakarta.

Editor: taufik ismail
Kompas.TV/Dok Puspen TNI
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono saat acara peresmian 16 infrastruktur milik TNI AL di Komando Latihan Koarmada I, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (26/12/2022). Kamis (9/3/2023), Panglima TNI memutasi 18 pejabat tinggi di lingkungan TNI. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman. 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono mengaku telah memerintahkan agar anggotanya yang menyenggol pesepeda di Jakarta diproses hukum. 

"Kemarin saya sudah menerima laporan dari Puspom TNI dan saya perintahkan langsung proses hukum," ujar Yudo, saat ditemui di Sesko AD, Kota Bandung, Senin (24/7/2023).

Yodo mengaku tidak segan memberikan sanksi kepada anggotanya yang kedapatan melakukan pelanggaran. 

"Kita dari awal sudah sampaikan, prajurit yang melanggar atau melakukan pelanggaran, harus kita proses hukum," ucapnya.

Sebelumnya, Bintara dari Angkatan Laut (AL) itu menyenggol rombongan pesepeda di sekitar Hotel Grand Sahid Jaya, pada Sabtu 22 Juli 2023. 

Peristiwa itu bermula saat rombongan pesepeda melintas di sekitar Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, kemudian pelaku tiba-tiba datang dari arah belakang rombongan menggunakan sepeda motor dan membunyikan klakson panjang.

Pelaku kemudian masuk ke dalam rombongan pesepeda dan menyenggol tiga pesepeda hingga berjatuhan. 

Pelaku pun langsung tancap gas, melarikan diri.

Sementara itu, korban mengalami luka pada bagian wajah, kepala, hingga pinggang.

Ketiga korban langsung dibawa ke RS Siloam pasca-kejadian untuk mendapat perawatan.

Baca juga: Operasi Pekat, TNI-Polri Grebek Ruko Penjualan Miras di Indramayu, Ratusan Botol Miras Diamankan

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved