Tata Cara dan Niat Mandi Wajib Sebelum Shalat Id Hari Raya Idul Adha 1444 H

1. Membaca doa masuk kamar mandi:

"Allahumma inni a'udzubika minal khubutsi wal khaba-its.”, kemudian masuk menggunakan kaki kiri terlebih dahulu, lalu kaki kanan.

2. Membaca niat mandi sholat Idul Adha:

"Nawaitul ghusla li'idil adha sunnatan lillahi ta'ala."

3. Mulai basahi anggota tubuh dari bagian sebelah kanan terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan ke kiri.

Baca juga: Teks Khutbah Idul Adha 1444 Hijriyah Penuh Makna: Keikhlasan dan Kesabaran Berkurban

4. Setelah itu, basahi seluruh tubuh dengan air mengalir dari atas kepala sampai kaki.

5. Kemudian, bersihkan seluruh bagian lipatan tubuh satu per satu, dari atas sampai bawah termasuk sela-sela jari tangan dan kaki.

6. lalu dilanjutkan dengan tahapan mandi seperti pada umumnya sampai benar-benar bersih, seperti sikat gigi, keramas, memakai sabun badan dan menggunakan sabun cuci muka.

7. Setelah mandi selesai, dianjurkan untuk wudhu terlebih dahulu sebelum keluar kamar mandi.

8. Terakhir keluar kamar mandi sambil dibarengi dengan membaca doa:

“Ghufraanak, alhamdulillahil ladzi adzhaba 'anni al adza wa 'afani.”

Lalu keluar dengan kaki kanan terlebih dahulu.

Mandi besar sebelum melaksanakan salat Idul Adha ini sebaiknya dilakukan pada pertengahan malam hingga setelah subuh.

Seperti hadis Nabi Muhammad SAW:

يُسَنُّ الْغُسْلُ لِلْعِيدَيْنِ، وَيَجُوزُ بَعْدَ الْفَجْرِ قَطْعًا، وَكَذَا قَبْلَهُ، ويختص بالنصف الثاني من الليل

Yusanul ghuslu lil'idayni, wayajuzu ba'dal fajri qat'an, wakadzaa qablahu, wayakhtasu biannisfutsaani minal layl.

Artinya:

Disunahkan mandi untuk shalat Id, untuk waktunya boleh setelah masuk waktu subuh atau sebelum subuh, atau pertengahan malam.