Saung Karuhun, Tempat Wisata Kuliner Bernuansa Sunda-Bali di Kawasan Waduk Darma Kuningan

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Wisata kuliner di kawasan objek wisata Waduk Darma, Kuningan terlihat tidak pernah sepi dari pengunjung.

Untuk mengetahui tentang wisata kuliner satu ini, TribunCirebon.com berhasil menggali keterangan dari Cucu Sudrajat pemilik wisata kuliner terkenal dengan sebutan Saung Karuhun dan terletak di Desa Sakerta Timur, Kecamatan Darma, Kuningan.

"Awal usaha kuliner berada di kawasan wisata Waduk Darma, usainya belum genap dua tahun. Nah, bicara konsep tempat kuliner di perdesaan dengan sebutan Saung Karuhun jelas memiliki latar belakang," ungkap Dede Sudrajat yang juga merupakan Kepala Desa Sakerta Timur, Kamis (25/5/2023).

Kaitan dengan usaha kuliner tidak pernah sepi, Cucu mengungkap semua fasilitas pendukung di Saung Karuhun ini gratis.

Baca juga: SAATNYA Weekend, Ini 10 Tempat Wisata di Kuningan yang Cocok dengan Kondisi Kantong Bulan Tua

"Fasilitas gratis saat pengunjung menikmati sajian menu tersedia, itu ada permainan ayunan, karoke live, parkir gratis hingga penempatan gazebo. Jadi, pengunjung saat merasa sajian kuliner di sini bisa nyaman dan harganya pun ramah alias murah," ujarnya.

Selain dengan fasilitas pendukung gratis, Cucu menyebut bangunan Saung Karuhun dengan konsep Sunda-Bali itu memiliki arti tersendiri. Sebab, melihat sejarah peradaban antara Sunda-Bali ini terlihat masih satu kesatuan.

"Iya, kenapa bangunan Saung Karuhun kamu bikin konsep Sunda-Bali. Seperti bangunan dominasi dari kayu dan setiap pohon kami kasih kain corak catur? Nah, ini semua memiliki histori cukup kuat dalam kehidupan. Seperti dari budaya di Bali itu ada saja yang sama di lakukan di Sunda.

Kemudian, untuk kain corak catur yang memiliki dua warna, hitam dan putih. Ini melambangkan keseimbangan atau semua itu berpasangan, seperti hidup dan mati, suka dan duka serta banyak lagi," ujarnya.

Melihat sekeliling bangunan Saung Karuhun, Cucu mengklaim bahwa keberadaan ini nyaris sama dengan daerah Ubud di Bali.

Baca juga: Mau Piknik Saat Weekday? Ini Dia Lima Tempat Wisata Gratis dan Favorit di Cirebon

Sehingga, kawasan alam ini termasuk daya tarik pengunjung saat menghabiskan waktu untuk berwisata kuliner di Saung Karuhun.

"Ya setiap pengunjung yang datang ke Saung Karuhun, banyak bilang tempatnya seperti di daerah Ubud Bali. Alam terbuka dan lahan persawahan hijau terlihat bagus terasseringnya, dan melihat perairan Waduk Darma," ujarnya.

Berbicara soal menu dengan harga terjangkau di lokasi wisata kuliner Saung Karuhun, Cucu mengemuka untuk harga itu mulai dari Rp 7 ribu untuk jenis minuman dan paket makanan kenyang itu mulai harga Rp 21 Ribu.

"Untuk menu best seller, kami sajikan nasi liwet untuk paket lima orang atau sesuai pesanan," ujarnya.

Menyinggug soal Saung Karuhun, kCucu mengungkap sebutan Karuhun ini berdasar pada letak dan geografis Desa Sakerta Timur. Pasalnya, nama Sakerta Timur ini merupakan desa tertua di Kecamatan Darma.