Empat Rumah di Cipatat KBB Roboh Akibat Tergerus Longsor, Tak Ada Korban Jiwa

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG BARAT- Empat unit rumah di Kampung Tagog Munding, RT 06/08, Desa Citatah, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) roboh setelah tergerus longsor tebing, Sabtu (6/5/2023).

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, empat unit rumah yang tergerus longsor itu yakni milik Ridwan Muharam (39) yang dihuni tiga jiwa, Arif wibowo (41) empat jiwa, Sopian (41) empat jiwa, dan Reza (30) dua jiwa.

Kepala Pelaksana BPBD KBB, Djarot Prasetyo melalui petugas Lapangan, Rudi Wibiksana mengatakan, longsor tebing yang menggerus empat untuk rumah tersebut terjadi sekitar pukul 01.30 WIB setelah turun hujan deras.

"Jadi untuk penyebab longsor tersebut karena hujan deras, kemiringan tanah dan drainase (tidak berfungsi optimal), akibatnya empat unit rumah yang berada di atas tebing terdampak," ujarnya saat dihubungi, Minggu (7/5/2023).

Baca juga: Desa Mayang Diterjang Banjir dan Longsor, Kapolres Subang LangsungTurun Tangan

Ia mengatakan, bencana longsor ini mengakibatkan empat unit rumah roboh di bagian belakang atau dapur, sehingga perabotan dan stok makanan yang ada di ruangan dapur terbawa material tanah yang longsor.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana longsor tersebut karena semua pemilik rumah sedang berada di bagian depan, hanya saja mereka mengalami kerugian materi.

"Untuk korban jiwa nihil, mereka hanya mengalami kerugian saja karena empat unit rumah bagian ruangan belakang roboh dan perabotan rumah tangga yang ada di dapur hancur," kata Djarot.

Baca juga: Cara Daop 2 Bandung Agar Perlintasan KA di Ciganea Purwakarta Tak Tertimbun Longsor Susulan

Terkait kejadian tersebut, pihaknya sudah melakukan assessment, berkoordinasi dengan aparat kewilayahan dan melakukan penanganan darurat dengan memasang terpal di sekitar bagia rumah yang roboh.

Selain itu pihaknya juga mengimbau para pemilik rumah untuk lebih waspada karena dikhawatirkan terjadi longsor susulan mengingat cuaca ekstrem diprediksi masih akan terjadi.

"Masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi longsor itu, harus berhati-hati terutama saat turun hujan deras karena masih berpotensi terjadi longsor susulan," ucapnya.