Kronologi TKW Asal Subang Meninggal Diduga Dibunuh di Taiwan, SBMI Indramayu Kini Turun Tangan

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu akan berkoordinasi dengan Kemenlu RI untuk pemulangan jenazah Marlinah (29) dari Taiwan.

Hal tersebut sesuai dengan permintaan dari pihak keluarga yang ingin agar TKW asal Subang Jawa Barat itu cepat dipulangkan ke Tanah Air.

"Kami akan berkoordinasi dengan Kemenlu RI untuk pemulangan," ujar Ketua SBMI Cabang Indramayu, Akhmad Jaenuri kepada Tribuncirebon.com, Jumat (28/4/2023).

Lanjut Akhmad Jaenuri, dengan harapan, jenazah bisa secepatnya dipulangkan dan pihak keluarga tidak dibebankan untuk biaya pemulangan.

Di sisi lain, berdasarkan keterangan pihak keluarga, TKW asal Desa Kosar, Kecamatan Cipendeuy, Kabupaten Subang itu meninggal dunia dengan kondisi tidak wajar di Taiwan.

Di dalam kamar kosnya, Marlinah tewas dengan kondisi terbaring di atas tempat tidur dan tanpa berbusana.

Ia diduga menjadi korban pembunuhan.

Akhmad Jaenuri menyampaikan, Marlinah sendiri awalnya terdaftar sebagai TKW resmi dan berangkat pada tahun 2018 lalu untuk menjadi asisten rumah tangga (ART).

Setelah bekerja selama 3 tahun, ia habis kontrak dengan majikan yang pertama, namun ia tidak memilih pulang ke Indonesia.

Marlinah saat itu pindah ke majikan yang kedua.

Hanya saja, majikan kedua Marlinah diketahui sering mengadu yang tidak-tidak ke pihak agen sehingga TKW yang bersangkutan sering mendapat teguran.

Karena tidak tahan, Marlinah memutuskan untuk kabur karena mendapat ajakan dari teman sesama TKW di sana.

Setelah kabur, Marlinah memutuskan untuk tinggal di kosan hingga akhirnya meninggal dunia.

Di kosan tersebut, Marlinah diketahui baru tinggal kurang lebih 1 bulan lamanya.

"Karena kabur, (Marlinah) tinggal di kosan itu," ujar dia.

Baca juga: Keluarga di Subang Minta Jenazah Marlinah TKW Subang yang Diduga Dibunuh di Taiwan Cepat Dipulangkan