Pemkab Cirebon Optimistis Kasus Stunting Menurun Setiap Tahunnya

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon optimistis kasus stunting di Kabupaten Cirebon dapat ditekan setiap tahunnya.

Wakil Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih, mengatakan, berbagai program unggulan telah disiapkan untuk menurunkan angka stunting.

Bahkan, menurut dia, sejumlah program juga telah berjalan, sehingga diharapkan dapat menurunkan kasus stunting di Kabupaten Cirebon.

"Kami optimistis setiap tahunnya kasus stunting ini akan menurun," kata Wahyu Tjiptaningsih saat ditemui di Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Kalijaga, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Senin (10/4/2023).

Baca juga: Wabup Wahyu Tjiptaningsih Sebut Angka Stunting di Kabupaten Cirebon Turun 1,6 Persen

Ia mengatakan, keberhasilan program yang disusun Pemkab Cirebon juga terlihat dari penurunan angka stunting pada 2022 yang mencapai 1,6 persen.

Pihaknya mencatat, kasus stunting pada 2022 mencapai 14014 kasus atau turun 1285 kasus dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 15299 kasus.

Karenanya, berbagai upaya yang dilakukan Pemkab Cirebon pada tahun ini diharapkan dapat menurunkan angka stunting hingga tiga persen.

Adapun program penanganan stunting yang telah berjalan, di antaranya, pendataan, pendampingan orang tua dan anak-anak stunting, serta lainnya.

"Audit kasus stunting di Kabupaten Cirebon juga sudah dilaksanakan secara berkala untuk memantau kondisi di lapangan," kata Wahyu Tjiptaningsih.

Ia berharap, Kabupaten Cirebon dapat mewujudkan zero stunting pada 2024, meski posisi Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) saat ini mencapai 18 persen.

Agar target pemerintah pusat untuk mewujudkan generasi emas, generasi unggul, dan Indonesia bebas stunting pada 2045 dapat tercapai