Pelaku Pembacokan Tukang Parkir di Cikole Sukabumi Ditangkap, Satu Orang Buron

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah. 

TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Polsek Cikole Resor Sukabumi Kota mengamankan Dede Supriatna (36), salah satu terduga pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban, MR (22) menderita sejumlah luka memar dan sayatan senjata tajam di beberapa bagian tubuh.

Pelaku berhasil diamankan petugas piket Polsek Cikole di Jalan Otista Gang Aromanis, Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Rabu (22/3/2023) dini hari.

Kapolsek Cikole, AKP Cepi Hermawan mengatakan, persitiwa penganiayaan dan pengeroyokan tersebut diduga terjadi saat korban, MR yang merupakan juru parkir di salah satu mini market. 

Setelah selesai bekerja dan hendak pulang bersama temannya berpapasan dengan terduga pelaku.

"Dari keterangan sementara, peristiwa penganiayaan dan pengeroyokan terhadap korban ini diduga dilakukan oleh Dua orang yaitu Dede Supriatna alias Soang dan A yang saat ini masuk dalam DPO (daftar pencarian orang) yang dilakukan pada saat korban selesai bekerja dan hendak pulang bersama teman-temanya," ujarnyam, Kamis (23/3/2023).

Baca juga: Pria di Sukabumi Diduga Jadi Korban Pembacokan, Wajah dan Mata Berlumuran Darah

Saat ini, terduga pelaku Soang, sedang dalam pemeriksaan Polsek Cikole untuk dilakukan penyelidikan. 

"Selanjutnya, kami akan segera melakukan upaya pengungkapan dan menangkap terduga pelaku lainnya yang saat ini menjadi DPO." ucapnya. 

Sebelumnya, seorang tukang parkir MR (21) dibacok di Jalan Otista, Gang Aromanis, Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.

Kapolsek Cikole, AKP Cepi Hermawan, mengatakan, peristiwa bermula pada saat korban baru selesai bertugas sebagai petugas parkir di Minimarket jalan Otista, Rabu (23/03/2023) dini hari. 

Setelah itu, korban MR hendak pulang bersama dengan temannya. Namun di perjalanan korban berpapasan dengan pelaku. 

"Pada saat itu saat berpapasan sempat saling melihat dan seketika itu terjadi keributan antara korban dengan pelaku yang berjumlah dua orang," ujarnya, Rabu (23/03/2023) malam. 

Saat terjadinya keributan, MR dihajar oleh kedua pelaku dengan menggunakan balok dan dibacok menggunakan senjata tajam celurit. 

Baca juga: Nongkrong Malam Hari di Bengkel, 2 Remaja Sukabumi Dibacok Diduga Anggota Geng Motor

"Saat itu pelaku sudah membawa alat senjata tajam yang saat itu digunakan oleh pelaku untuk melakukan penganiayaan terhadap korban," tutur Cepi. 

Pasca di bacok dan dianiaya menggunakan balok oleh para pelaku, korban mengalami pingsan akibat dan langsung di bawa kerumah sakit oleh rekan korban untuk mendapatkan perawatan medis.