Wisata di Kuningan

Bersama Warga Desa Cikondang, Kades Termuda di Kuningan Ini Lakukan Penataan Destinasi Wisata Lokal

Lia Nuryanah, Kepala Desa Cikondang, Kecamatan Hantara, Kuningan,  mengklaim tengah melakukan sejumlah penataan lingkungan kawasan wisata desa

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Acara sosialisasi pelestarian lingkungan di Desa Cikondang 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Lia Nuryanah, Kepala Desa Cikondang, Kecamatan Hantara, Kuningan,  mengklaim tengah melakukan sejumlah penataan lingkungan kawasan wisata desa bersama warganya.

Terlebih lingkungan desa yang berjarak setengah jam dari pusat Kuningan kota ini memiliki banyak potensi alam yang menjadi wisata desa berbasis alam.

"Untuk potensi yang kini kami garap masuk pengembangan penataan itu, akses menuju sejumlah curug atau air terjun di desa kami," kata Lia yang merupakan kepala desa termuda ( kades termuda ) di Kuningan saat berbincang dengan TribunCirebon.com, Selasa (14/3/2023).

Menurut Lia Nuryanah yang juga kades termuda di Kuningan, selain melakukan pengembangan wisata alam, juga sedang menyiapkan kawasan Agrowisata.

"Kami bareng warga telah membuat kawasan Agrowisata. Penyediaan itu seperti pembuatan hidroponik dan Aquaponik, atau perpaduan penempatan lahan tanam dilengkapi dengan kolam ikan," katanya.

Baca juga: Weekend di Depan Mata, Ini 10 Rekomendasi Wisata Air di Kuningan, Dijamin Seru!

Pengembangan wisata alam desa, kata Lia, kawasan wisata ini sebagai daya tarik pelancong untuk menikmati udara daerah Desa Cikondang.

"Fasilitas wisata alam yang kami kembangkan, seperti menyediakan lahan kemping dan kegiatan outbond. Termasuk wisata edukasi pertanian kami hadirkan," katanya.

Selain sebagai daya tarik wisatawan, Lia menyebut, pembuatan agrowisata ini sebagai motivasi warga desa dalam melangsungkan kegiatan pertanian. Apalagi bibit tanaman itu memiliki daya butuh tinggi bagi konsumen.

"Iya, untuk pengembangan agrowisata, mereka melakukan penanaman jenis rempah - rempahan gitu. Ada jahe, kapolaga dan sayuran lainnya. Ini semata, untuk memotivasi warga untuk melestarikan budaya bertani," katanya. (*)

Baca juga: Bulan Ramadan 1444 H, Dua Tempat Wisata di Kuningan Ini Berikan Diskon 10 Persen Bagi Pengunjung

 

 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved