Jasad Perempuan di Kebun
Update Kasus Cimahi, Polisi Cari Tahu Motif Perempuan Muda Dihabisi di Kebun, HP Korban Hilang
Seorang perempuan muda dihabisi di kebun. Polisi menyelidiki motif kasus Cimahi. Ternyata HP korban hilang.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNCIREBON.COM, CIMAHI - Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif kasus dugaan pembunuhan seorang perempuan di kebun, di Jalan Padat Karya, Kampung Ranca Cangkuang, RT 4/1, Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.
Seperti diketahui, jenazah perempuan yang diketahui atas nama Lisnawati (26) itu ditemukan pada Selasa (7/3/2023) pagi.
Korban tergeletak di semak belukar dekat saung bekas kandang ayam dan terdapat luka akibat senjata tajam pada bagian leher.
Kapolsek Cimahi Selatan, Kompol Caca Supriatna mengatakan, untuk mengungkap kasus dugaan pembunuhan ini pihaknya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan membawa jenazah ke Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung untuk diautopsi.
"Jadi untuk sebab-sebab masih dilakukan penyelidikan, mudah-mudahan hasil autposi segera kami dapatkan," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (7/3/2023).
Saat ditemukan, kata dia, jenazah perempuan itu masih memakai pakaian lengkap.
Tas yang berisi KTP juga ditemukan di sekitar lokasi kejadian, hanya saja untuk ponsel korban dipastikan sudah hilang.
"Pakaian korban sudah kami sita untuk dijadikan barang bukti, kalau untuk barang-barang berharga, HP tidak ada hanya ditemukan casing. Jadi, yang ada itu hanya anting, cincin, dan jam tangan," kata Caca.
Ia mengatakan, tas dan barang-barang korban tersebut ditemukan sedikit jauh dengan jarak sekitar 5 meter dari lokasi kejadian atau lokasi korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Terkait korban meninggal dunia sudah berlama lama, itu ditentukan oleh pihak medis, tetapi kalau saya lihat kemungkinan kejadiannya antara malam hari atau subuh," ucapnya.
Sementara untuk mengungkap dugaan pembunuhan ini pihaknya juga tengah memburu pelaku dengan cara melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
"Hasil temuan dari tim Inafis Polres Cimahi luka pada tubuh korban hanya satu titik di bagian leher saja," ujar Caca.
Diketahui korban merupakan warga Kampung Babakan Loa, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Sebelumnya, seorang saksi mata, Yanto Suparna (62) mengatakan, ia menemukan jenazah perempuan itu saat akan berangkat ke kebun sekitar pukul 07.30 WIB.
"Saat itu saya mau berangkat ke kebun sekitar pukul 07.30 WIB, pas di jalan saya melihat ada sosok mayat perempuan dengan kondisi tergeletak," kata Yanto.
Setelah itu, kata Yanto, ia sempat diam sejenak untuk melihat kondisinya, kemudian memberitahu penemuan mayat ini kepada pemilik tanah atau kebun dan anggota Bhabinkamtibmas.
"Terus kami bertiga berangkat lagi ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), pas dilihat ada sedikit darah dan luka di belakang kuping, terus anggota Bhabinkamtibmas langsung menghubungi RT dan anggota Polres Cimahi," katanya.
Ketua RT setempat, Iceu Yuningsih, mengatakan setelah mendapat laporan, ia turut melakukan pengecekan terkait penemuan mayat perempuan yang ditemukan di kebun tersebut.
"Iya tadi saya ikut cek juga, soalnya kan ditelepon sama babinkamtibmas. Lokasi penemuannya itu perbatasan RT 03 sama RT 04," kata Iceu.
Baca juga: Identitas Perempuan Muda yang Ditemukan Tewas di Cimahi, Ada Luka Akibat Senjata Tajam di Leher
Tampang Pelaku Kasus Cimahi, Kemarin Rambutnya Hijau, Kini Kepalanya Plontos, Terancam Hukuman Mati |
![]() |
---|
Motif Kasus Pembunuhan di Cimahi, Selain Merudapaksa, Pelaku Juga Inginkan Ini dari Korban |
![]() |
---|
Kronologi Kasus Cimahi, Berawal dari MiChat dan Pelaku Rudapkasa Korban yang Tengah Meregang Nyawa |
![]() |
---|
Pembunuh Sadis Perempuan Muda di Cimahi Ditembak, Mencoba Kabur Saat Ditangkap, ''Kami Terpaksa'' |
![]() |
---|
Pelaku Kasus Cimahi Akhirnya Dibekuk Polisi, Rampas Nyawa Ibu Muda di Kebun, Apa Motifnya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.