Ibadah Haji 2023

Bandara Kertajati Akan Berangkatkan 22 Kloter Jemaah Haji dari 7 Daerah asal Jabar, Mana Saja?

Kementerian Agama RI rencananya menjadwalkan keberangkatan 22 kloter jemaah haji dari tujuh kabupaten dan kota di Jawa Barat melalui Bandara Kertajati

Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Penampakan Maskapai Garuda Indonesia di Bandara Kertajati Majalengka untuk mengantar jemaah umrah ke tanah suci, Minggu (20/11/2022). 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Kementerian Agama RI rencananya menjadwalkan keberangkatan 22 kloter jemaah haji dari tujuh kabupaten dan kota di Jawa Barat melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka.

Seperti diketahui, BIJB atau Bandara Kertajati telah mendapat izin untuk memberangkatkan jemaah haji tahun 2023. 

Baca juga: Biaya Haji Naik, Kemenag Majalengka Bantah Isu Adanya Jemaah yang Batal Berangkat

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Jabar, Boy Hari Novrian, mengatakan totalnya ada 22 kloter yang akan diberangkatkan dari Bandara Kertajati.

Hal ini sambil menunggu Kemenag jumlah pasti jemaah yang akan diberangkatkan ke tanah suci asal Jabar. 

"Kuota per kabupaten/kota di Jabar secara resmi masih menunggu pusat. Tapi jumlah kuota tidak akan jauh berbeda dengan kuota tahun 2020 sebanyak 38.723 untuk Jabar," ujar Boy melalui ponsel, Senin (20/2/2023). 

Meski belum ada keputusan pasti, Boy mengatakan jumlah jemaah tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Namun, Kemenag Jabar sendiri rencananya akan tetap memberangkatkan 22 kloter dari BIJB Kertajati. 

"Rencananya yang berangkat dari BIJB Kertajati ekitar 22 kloter atau sekitar 8.700 orang," ucapnya. 

Jemaah haji dari 22 kloter ini berasal dari daerah Kabupaten dan Kota Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Sumedang, dan Subang.

Artinya, belum semua jemaah haji dari Jabar berangkat lewat BIJB Kertajati. 

"Calon jemaah haji yang akan berangkat asal Ciayumajakuning plus Sumedang dan Subang, total 22 kloter," katanya. 

Baca juga: Calon Jemaah Haji Majalengka Ini Kecewa, Masuk Golongan 2020 Tetap Diminta Lunasi Biaya Rp 49,8 Juta

Pemerintah Arab Saudi, katanya, sudah mengunjungi dan mengecek secara langsung kelayakan Bandara Kertajati.

Dari pengecekan ini keluar izin untuk bisa berangkatkan calon jemaah haji tahun ini. 

"Kemarin ada kunjungan dari GK atau pihak Perhubungan dari Arab Saudi terkait kesiapan Kertajati untuk haji tahun 2023. Alhamdulillah hasilnya positif, GK sudah setuju, bahkan Saudi Airlane (maskapai) itu bisa menggunakan Bandara Kertajati (untuk penerbangannya)," jelasnya.

Asrama haji yang ada di Indramayu juga sudah dinilai siap oleh Arab Saudi.

Namun, Boy mengungkapkan, Kemenag belum bisa memastikan jumlah calon jamaah haji yang akan berangkat dari Bandara Kertajati. 

Baca juga: Banyak Calon Jemaah Batal Berangkat Ibadah Haji karena Biayanya Naik, Ini Kata MUI Jabar

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved