Persibmania

Bakal jadi Kandang Persib Besok, Mana yang Lebih Unggul Stadion GBLA vs Stadion Siliwangi?

mencuat kabar jika laga Persib Bandung vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Siliwangi.

Tribun Jabar/Deni Denaswara
Starter Persb Bandung saat menghadapi Persija Jakarta, Rabu (11/1/2023). Di laga ini Maung Bandung menang 1-0. Setelah pertandingan tersebut, Persib terusir dari Bandung. 

Lapangan tersebut terkadang juga dipakai oleh para serdadu Belanda untuk latihan baris berbaris karena letaknya yang berada di lingkungan militer.

Kedatangan militer dan tim sepak bolanya ke Bandung ini kemungkinan berhubungan dengan rencana pemindahan ibu kota Hindia Belanda dari Batavia ke Bandung saat itu.

Setelah 9 tahun negara Indonesia merdeka tepatnya pada tahun 1954 kawasan lapangan SPARTA ini dibangun stadion yang dikelola oleh Kodam III/Siliwangi dan diperuntukkan bagi pembinaan jasmani anggota Kodam III/Siliwangi.

Baca juga: SEJARAH Stadion Siliwangi: Basecamp Klub Hindia Belanda hingga Dipakai Legenda Persib Bandung

Seiring belum dimilikinya stadion yang lebih representatif di kota Bandung untuk menggelar kegiatan olahraga yang besar terutama sepak bola, stadion dengan kapasitas sekitar 28.000 penonton tersebut seolah identik dengan kandang Persib Bandung.

Pada tanggal 11 Juni 1987, PSV Eindhoven saat itu merupakan tim yang paling kuat di Belanda maupun kancah Eropa dan diperkuat oleh Ruud Gullit, mengadakan pertandingan persahabatan melawan Persib Bandung di Stadion Siliwangi dan disaksikan oleh kurang lebih 25.000 Bobotoh yang memadati tribun stadion.

Bintang-bintang Persib, seperti Adjat Sudradjat, Iwan Sunarya, Robby Darwis, dan sebagian besar pemain Persib lainnya, sempat menjalani penggodokan dengan menggunakan fasilitas Stadion Siliwangi.

Tak salah pula ada pemeo yang mengatakan, “Jangan pernah merasa menjadi Bobotoh bila belum pernah menonton secara langsung Sang Maung Bandung di Stadion Siliwangi”.

Awal pembangunan stadion ini dibangun untuk memperingati peristiwa Bandung Lautan Api pada 24 Maret 1946, didedikasikan kepada 200.000 warga kota Bandung yang telah merelakan segala hartanya yang habis terbakar dalam peristiwa tersebut.

Tepatnya setelah 8 tahun peristiwa itu, atas prakarsa Panglima Tentara dan Teritorium III, Kolonel Inf A.E. Kawilarang dimulailah pembangunan stadion untuk kegiatan olahraga warga kota Bandung dan untuk latihan para tentara Siliwangi.

Dibangun di atas tanah milik Kodam, biaya pembangunan terkumpul dari potongan gaji para tentara dan pegawai Kodam selama 2 tahun. Sejumlah sen yang ada di belakang gaji para tentara dan pegawai itulah yang dipotong.

Dan karena kondisi tanah di kota Bandung yang liat maka setiap hari dua kompi angkatan darat pun terpaksa harus mengambil tanah dari Lembang untuk beberapa minggu.

Dengan segala kerja keras dan semangat Siliwangi, akhirnya hanya dalam jangka 2 tahun stadion itu dapat diselesaikan. Tapi saat itu hanya ada tribun utama dan terbuat dari kayu.

Awal pemanfaatan stadion ini, tepat pada 1 Januari 1956 stadion diresmikan oleh Panglima Kawilarang. Sebagai hiburan, diadakan pertandingan persahabatan antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta.

Pada 1961, stadion ini pun menjadi tempat diselenggarakannya Pekan Olahraga Nasional (PON) V yang dibuka oleh Presiden Soekarno.

 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved