Disorot Kamera Pelaku Video Rekam Bagian Dalam Rok Wanita Tunjukkan Simbol Cinta, Korbannya 30 Orang

Polisi mengatakan korban perbuatan tak senonoh Akbar M mencapai sekitar 30 orang.

Editor: taufik ismail
Istimewa
Simbol cinta dari tersangka pembuat video bagian dalam rok wanita di Bandung. 

Namun saat memperlihatkan video wanita kepada temannya, kata Akbar, temannya menantangnya untuk merekam bagian bawah rok.

"Dipojok-pojokin gitu, coba ke bawah berani enggak. Ada tantangan, ya waktu itu iseng kecampur deg-degan dicoba," tuturnya.

Akbar mengaku, untuk melakukan aksinya mencari lokasi di warung karena warung berdesak-desakan. 

"Saya coba ternyata berhasil dengan cepat," katanya.

Dari saran temannya juga, ia mengaku, untuk menjual hasilnya itu.

"Saya coba dan praktikkan saya juga enggak tau biayanya, jadi ya dicoba dijual Rp 50 ribu dulu," ujar Akbar.

Mulai dari sana, hingga sebelum ditangkap polisi, selama sekitar 1 tahun  ia berhasil meraih keuntungan mencapai Rp 100 juta lebih, dari video ngintip yang dibuatnya.

Akbar mengaku, mengetahui apa yang ia lakukan melanggar hukum, namun ia terus melakukannya lantaran kebutuhan.

"Terus dilakukan lantaran kebutuhan ekonomi," ucapnya.

Korbannya 30 Orang

Kapolresta Bandung, Kusworo Wibowo, mengatakan, untuk lokasi perbuatan bejat pria paruh baya itu, berpindah-pindah.

"Lokasinya berpindah pindah yang pasti  adalah ketika sedang berdesak-desakan," ujar Kusworo, saat konferesi pers di Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jumat (6/1/2022).

Kusworo menjelaskan, jadi tersangka memanfaatkan kondisi berdesak- desakan itu, memasukan handphone dengan kamera yang menyala diposisikan ke atas.

"Tersangka ikut berpura-pura desak-desakanan, kemudian ponselnya dimasukan dan dikeluarkan dengan cepat. Namun diedit menggunakan PC sehingga itu bisa slow motion, dan bisa ditonton anggota yang sudah berbayar di grup media sosialnya," kata Kusworo.

Sebab dalam menjual video tersebut, seperti diberitakan sebelumnya, tersangka membuat grup berbayar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved