Bencana Pergerakan Tanah di Majalengka
Mengingat Masa Kelam Bencana Pergerakan Tanah di Cigintung Majalengka, Kini Jadi Kampung Mati
encana pergerakan tanah paling parah pernah terjadi di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Tepatnya pada tahun 2013 silam.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Bencana pergerakan tanah paling parah pernah terjadi di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Tepatnya pada tahun 2013 silam.
Saat itu, diketahui ratusan rumah terdampak dan ratusan jiwa dari 672 Kepala Keluarga (KK) harus mengungsi.
Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Cigintung, Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka.
Tribun mencoba menyambangi keberadaan dusun tersebut pada Sabtu (17/12/2022) siang.
Kesan pertama saat menginjakkan kaki di dusun tersebut, yakni seperti kampung mati.
Baca juga: BREAKING NEWS Belasan Rumah Warga dan Musala di Majalengka Rusak & Hancur Akibat Pergerakan Tanah
Pasalnya, sejumlah bangunan yang amblas ke tanah, adalah pemandangan yang terlihat di dusun tersebut.
Namun, di beberapa sudut bangunan-bangunan itu, seperti tiang penyangga, terlihat masih cukup kokoh.
Pemandangan tersebut bisa dilihat dari jalan raya.
Masih tampak sebuah masjid yang bagian atapnya terlihat masih kokoh.
Namun, di beberapa bagian lantainya sudah retak-retak.
Ada juga kala itu bangunan dipakai untuk Balai Dusun yang masih tampak berdiri, meskipun sebagian telah amblas dan lapuk lantaran tidak terurus.
Selain bangunan yang masih bisa dikenali, beberapa bangunan juga hanya menyisakan reruntuhan.
Di sekelilingnya, tampak rerumputan liar menjadi 'pagar' puing-puingnya.