Geger, Ledakan Dahsyat Seperti Bom Membuat Kebun Jagung Berlubang 2 Meter di Bandung Barat
Suara ledakan keras menghebohkan warga di Kampung Cibarengkok, RT 3/4, Desa Cipangeran, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB)
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG BARAT - Suara ledakan keras menghebohkan warga di Kampung Cibarengkok, RT 3/4, Desa Cipangeran, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB) karena menyebabkan lahan kebun jagung di wilayah itu mendadak berlubang.
Peristiwa ledakan yang terjadi pada Senin (12/12/2022) itu diduga kuat dari peluru nyasar, sehingga tanah di lahan jagung tersebut berserakan hingga membentuk lubang menganga dengan lebar 2,5 meter dan kedalaman sekitar 2 meter.
Baca juga: Ledakan di Polsek Astana Anyar Ternyata Ada Kesamaan Dengan Bom Cicendo 2017, Apa Itu?
Warga setempat Ikin (61) mengatakan, suara ledakan tersebut terdengar saat dia bersama istri dan dua anaknya sedang menjaga warung miliknya yang berada di kawasan kantor Kecamatan Saguling.
"Suara ledakannya keras sekali seperti bom, jadi bikin kaget karena getarannya juga terasa sampai kesini (warung), terus tanah disana muncrat-muncrat sampai ke atas bangunan," ujarnya saat ditemui di Kantor Kecamatan Saguling, Selasa (13/12/2022).
Setelah ledakan itu terdengar kencang, kata Ikin, para pekerja yang ada di Kantor Kecamatan Saguling juga langsung berhamburan ke luar ruangan, kemudian silih berganti untuk mendatangai sumber ledakan tersebut.
"Semuanya keluar, yang rapat di gor dekat kecamatan juga keluar, terus pas dilihat ada asap hitam sudah di atas," kata Ikin.
Kapolsek Batujajar AKP Heru Rustiono, mengatakan terkait kejadian tersebut pihaknya mendapat laporan dari warga setempat sekitar pukul 12.45 WIB, kemudian langsung mendatangi lokasi kejadian.
"Kami terima laporan dari warga ada asap hitam, serta gemuruh dan suara ledakan. Untuk dampaknya itu hanya tanah berlubang dengan kedalaman sekitar 2 meter lebar 3 meter," ucap Heru.
Heru mengatakan, untuk sementara ini pihaknya belum bisa memastikan sumber dari ledakan tersebut, namun berdasarkan keterangan saksi mata bahwa ledakan itu diduga akibat peluru nyasar.
"Untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan, tapi laporan dari saksi mata, ini masih diduga ya, itu diduga seperti peluru nyasar yang menimpa perkebunan," katanya.
Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews
