Pilu, Ayah di Indramayu Rawat Anaknya yang Alami Gizi Buruk Dengan Serba Keterbatasan
Eri Shinta (10) diketahui menderita gizi buruk. Ia belum bisa berbicara walau hendak memasuki usia remaja.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Sesekali, Wahyu diketahui juga bekerja sebagai tukang ojek atau buruh bangunan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
"Misal narik ojek sehari dapat 4 tarikan alhamdulillah lumayan dapat Rp 20 ribu buat beli lauk makan," ujar dia.
Masih disampaikan Wahyu, ia mengaku sangat sedih setiap kali melihat kondisi anaknya.
Baca juga: Bocah Perempuan 10 Tahun di Indramayu Menderita Gizi Buruk, Beratnya Hanya 13 Kg
Beruntung, kondisi Eri Shinta akhirnya diketahui oleh salah seorang relawan di desa setempat.
Ia melaporkan kondisi Eri Shinta ke pemerintah desa.
Pemerintah desa pun diketahui sudah mengecek langsung kondisi bocah malang itu di kediamannya pada hari kemarin.
Wahyu sangat berharap, anaknya bisa mendapat pertolongan agar bisa normal seperti anak-anak pada umumnya.
"Kalau orang tua gimana gak sedih lihat anaknya begitu, apalagi ini anak perempuan satu-satunya," ujar dia.