VIRAL, Ular Berbisa Terjebak di Telinga Seorang Wanita, Dokter Langsung Sigap Lakukan Ini
seekor ular berwarna kuning tersangkut di telinga seorang wanita, begini penanganan dokter
Penulis: Sartika Rizki Fadilah | Editor: dedy herdiana
Hal itu lantaran ular sanca kembang kerap berkeliaran di permukiman hingga ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Beberapa hari yang lalu, petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan KBB melakukan evakuasi dua ekor ular sanca kembang yang masing-masing panjangnya sekitar 2,5 meter dan 3 meter.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan KBB, Meidi mengatakan, ular sanca kembang yang panjangnya 2,5 meter di tangkap bersembunyi di dapur rumah warga di daerah Sariwangi, Parongpong.
"Sementara ular sanca kembang yang berukuran 3 meter diamankan di belakang SPBU Jalan Raya Gadobangkong," ujarnya saat dihubungi, Minggu (28/8/2022).
Ia mengatakan, kedua ular berbahaya itu diamankan setelah mendapat laporan dari warga, lalu petugas langsung bergerak karena khawatir menyerang warga.
Namun, sampai saat ini belum diketahui secara pasti dari mana asal ular sanca kembang tersebut karena keberadaan ular ini kerap diketahui setelah berada di permukiman.
"Saat ini, ular itu sudah kami simpan di kantor Damkar. Sepanjang tahun ini petugas kami sudah berhasil menangkap 20 ekor ular berbagai jenis," kata Meidi.
Menurutnya, proses penangkapan ular itu risikonya cukup tinggi, hingga sempat ada anggotanya yang pernah digigit sampai mengalami luka, beruntung anggota itu bisa selamat karena langsung melakukan penanganan.
"Untuk hewan ular sanca kembang kita pelihara sebagai latihan para personel karena sekarang ini kami harus siap menghadapi berbagai macam laporan dari masyarakat," ucapnya.
Selain menangkap ular dan tentunya memadamkan api saat kebakaran, petugas Damkar juga dituntut untuk membantu penanganan longsor, menangkap binatang buas, melepas cincin yang sulit lepas di jari, hingga menangkap burung lepas dan hewan yang lainnya.
"Selain menangkap burung lepas, sepanjang tahun ini petugas damkar KBB juga sudah lebih dari 50 menangani sarang tawon, kuskus, menangkap biyawak kecil, dan iguana," ujar Meidi.